Anak Yatim Piatu Bakal Dapat Bantuan Uang Tunai

Anak Yatim Piatu Bakal Dapat Bantuan Uang Tunai

DOK/RK : DATA : Tim Dinsos Kepahiang melakukan pendataan terhadap anak yatim piatu--

RK ONLINE - Seluruh anak yatim piatu di Kabupaten Kepahiang dimungkinkan akan mendapatkan Bantuan Sosial (Bansos) dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Belum diketahui berapa jumlah besarannya. Saat ini Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kepahiang masih melakukan validasi data di sejumlah kecamatan di Kabupaten Kepahiang. 

Kepala Dinsos Kepahiang, Helmi Johan, M.Pd mengatakan, kira-kira ada 400 data anak yatim piatu yang akan divalidasi pihaknya. Validasi bertujuan untuk memastikan kebenaran data yang diterima pihaknya dari Kemensos melalui Dinsos Provinsi Bengkulu. Sejauh ini dari total 8 kecamatan di Kepahiang baru saja tuntas melakukan validasi untuk 4 kecamatan. 

"Yang sudah kita validasi itu Kecamatan Seberang Musi, Muara Kemumu, Bermani Ilir dan Ujan Mas," kata Helmi. 

Menurutnya, data anak yatim piatu yang saat ini divalidasi guna memastikan apakah selama ini sudah pernah mendapatkan bantuan atau belum. Karena jika memang belum sama sekali mendapatkan bantuan, berhak untuk mendapatkan bantuan yang sekarang tengah dalam proses validasi tersebut. 

"Hasil validasi yang kita lakukan nantinya akan diketahui pasti berapa jumlah yatim piatu dan apakah selama ini belum sama sekali mendapatkan bantuan atau sudah mendapatkan bantuan. Jika memang belum mendapatkan bantuan, dimungkinkan nantinya akan mendapatkan bantuan uang tunai dari kementerian yang belum kita ketahui nominalnya," sampai Helmi. 

 

BACA JUGA:Diusulkan ke Pusat

 

Hasil sementara, pihaknya menemukan anak yatim piatu yang tinggal di Desa Pungguk Meranti Kecamatan Ujan Mas bersama neneknya. Keduanya putus sekolah, yang satu tamat SMP dan kecilnya tamat SD serta untuk melanjutkan hidupnya sekarang terpaksa mengasuh anak tetangga. 

"Salah satu contohnya kita temukan di Kecamatan Ujan Mas. Terdapat 2 anak yang yatim piatu tinggal di rumah neneknya, sementara sang nenek bekerja sebagai buruh harian dan ternyata selama ini belum sama sekali tersentuh bantuan. Dengan itupula layak untuk mendapatkan bantuan dari Kemensos tersebut, " demikian Helmi.

Sumber: