Dinkes : Akhir September, Booster II 100 Persen

RK ONLINE - Diketahui hingga sekarang progres capaian vaksin Booster II khusus Tenaga Kesehatan (Nakes) sudah mencapai 42,57 persen, dari total Nakes 936 di Kabupaten Kepahiang. Dengan capaian yang sudah diangka 42,57 persen, posisi vakisn Booster di Kabupaten Kepahiang berada pada urutan 2 teratas setelah Bengkulu Tengah di Provinsi Bengkulu.

Kepala Dinkes Kabupaten Kepahiang, H. Tajri Fauzan, SKM, M. Si melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Wisnu Irawan, S.Kep, MM menyampaikan, sekarang vaksinasi untuk Nakes masih terus dilaksanakan di masing-masing Puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya. Dengan progres yang sudah tercapai sekarang diyakini akhir September bisa 100 persen. "Sampai dengan hari ini (kemarin, red) dari laporan yang kami terima sudah hapir 400 Nakes sudah mendapatkan vaksin booster ke II," sampai Wisnu.

Menurutnya, sejak mendapatkan 195 Vial vaksin Moderna Dinkes Kepahiang mulai melakukan penyuntikan terhadap Nakes di Kabupaten Kepahiang. Dipastikan capaian vaksin booster akan terus meningkat selagi stok vaksin masih tersedia. Sejauh ini, vaksin booster masih khusus untuk Nakes saja dan belum ada instruksi disuntikan kepada masyarakat Kabupaten Kepahiang. "Untuk hari - hari biasa dipastikan ada Nakes yang mendapatkan suntikan booster II, hanya saj lebih banyak Nakes yang melakukan penyuntikan di akhir pekan (Jumat, red). Itu dilakukan untuk menghindari dari dampak yang ditimbulkan akibat vaksin tersebut, sehingga tidak mengganggu jam kerja ASN," kata Wisnu. 

Selain menyuntikan vaksin booster untuk Nakes, pihaknya juga masih melakukan penyuntikan vaksin untuk masyarakat lainnya baik vaksin I, II dan booster I. Pihaknya juga masih menghimbau kepada masyarakat, jika belum melakukan vaksin silakan saja untuk mendatangi pelayanan kesehatan. "Vaksin I, II dan booster I masih tetap dibuka untuk masyarakat," demikian Wisnu. 

 

RSUD Targetkan Ratusan Nakes

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepahiang, dr. Febi Nursanda, Rabu (14/9) mengatakan, pelaksanaan vaksinasi booster kedua akan dilaksanakan mulai pekan depan. Targetnya seluruh tenaga kesehatan di RSUD Kepahiang yang totalnya mencapai 400 orang. Menurut Febi, vaksinasi booster ini untuk memberikan penguatan antibodi kepada tenaga kesehatan. "Prioritas pemberian vaksinasi booster kedua kepada nakes RSUD Kepahiang dilaksanakan mulai pekan depan, yang nantinya Dinas Kesehatan akan memfasilitasi vaksin," jelas Febi.

Dia menjelaskan, vaksin booster kedua ini sangat penting dilakukan guna menguatkan imun tubuh untuk menghindari resiko terpapar khususnya untuk para tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam melakukan penanganan dan pelayanan terhadap pasien. "Pelaksanaan vaksin booster ini akan dilakukan selama 4 hari dan diharapkan akan diikuti oleh seluruh tenaga kesehatan," sampai Febi.

Untuk diketahui, vaksin yang digunakan untuk dosis booster ke-2 ini adalah vaksin covid-19 yang telah mendapatkan persetujuan dan memperhatinkan ketersediaan vaksin yang ada. Pemberian vaksin covid-19 dosis booster ke-2 tersebut diberikan dengan inuterval 6 bulan sejak vaksinasi dosis booster pertama. (and/rfm)

Sumber: