Dorong Penyaluran KUR dan UMi
DOK/RK : Gubernur Rohidin Mersyah--
RK ONLINE - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu terus mendorong penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan pembiayaan Ultra Mikro (UMi) kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Provinsi Bengkulu.
Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah, M.MA menyampaikan jika penyaluran KUR dan UMi merupakan langkah strategis dalam upaya memacu pertumbuhan dan geliat ekonomi masyarakat Bengkulu. Apalagi per31 Juli 2022 penyaluran KUR dan UMi berada pada angka Rp 2,6 triliun yang menunjukkan masih ada waktu untuk memaksimalkan penyaluran hingga akhir tahun ini.
"Kita masih punya waktu sekitar 5 bulan, ini kalau bisa digenjot sampai 6 hingga 7 triliun, maka geliat ekonomi dan perputaran uang bisa semakin dinamis di tengah masyarakat," ungkap Rohidin.
Untuk memastikan langkah strategis ini berjalan sesuai yang ditargetkan, Pemprov Bengkulu dalam waktu dekat akan dilaksanakan pertemuan antara bank penyalur KUR dan UMi, dinas teknis dan para pelaku UMKM.
BACA JUGA:Hingga Juli Realisasi KUR Capai Rp 2,6 Triliun
"Dalam waktu dekat kita akan lakukan pertemuan dengan pihak perbankan penyalur KUR dan UMi, kemudian Dinas Perindag, Dinas Koperasi dan UKM, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota," papar Rohidin.
Selain itu, dirinya juga meminta kepada setiap OPD juga melakukan upaya-upaya strategis bersama mitra dinas terutama dalam mempercepat penyerapan anggaran terhadap Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik. Hal ini agar proses pembangunan dapat dilakukan secara optimal yang akan berpengaruh juga pada geliat ekonomi masyarakat.
"Pimpinan OPD diminta untuk melakukan percepatan penyerapan anggaran, terutama DAK fisik supaya tidak menumpuk di akhir tahun," singkat Rohidin.
Sumber: