Bupati Instruksikan OPD Jadi 'Bapak Angkat' Penderita Stunting

Bupati Instruksikan OPD Jadi 'Bapak Angkat' Penderita Stunting

DOK/RK : Bupati Kepahiang Dr. Ir. HidayatullahDr. Ir. Hidayattulah Sjahid, MM IPU--

RK ONLINE - Bupati Kepahiang Provinsi Bengkulu, Dr. Ir. Hidayatullah Sjahid, MM. IPU memastikan kalau Pemkab Kepahiang, berperan aktif dalam penurunan angka dan penanganan kasus stunting di Kabupaten Kepahiang. Bahkan sebagai bukti nyata kepedulian Pemkab terhadap kasus ini, bupati menginstruksikan pejabat di jajaran OPD berperan aktif dengan menjadikan OPD sebagai 'bapak angkat' dari anak yang menderita stunting di Kabupaten Kepahiang.

BACA JUGA:Terkait Serapan Anggaran 2 OPD Rapor Merah

Kepada awak media, bupati mengatakan jika nantinya peran masing - masing OPD yakni mengangkat 1 atau lebih anak - anak yang mengidap stunting dalam kurun waktu selama 6 bulan. Pemenuhan gizi terhadap ibu dan anak, menjadi tanggung jawab OPD yang bersangkutan. Dalam hal ini OPD yang menjadi 'bapak angkat' dari anak penderita stunting tersebut, diwajibkan untuk memenuhi kebutuhan anak dalam hal kebutuhan pangan dan gizi atau nutrisi. Nominal dari kebutuhan ini sendiri untuk setiap anak dialokasikan Rp 15 ribu/hari atau Rp 450 ribu/bulan.

 

"Iya benar, nanti akan kita bahas. Sementara ini masih rencana. Jadi setiap OPD wajib memenuhi kebutuhan pangannya. Dengan besaran Rp 15 ribu/hari namun bukan dalam bentuk uang tunai," ujar Dayat.

 

Dayat mengatakan kalau kebutuhan pangan ini, boleh diberikan dengan berbagai bentuk. Mulai dari telur, susu bayi atau apapun yang dibutuhkan untuk anak usia dibawah 2 tahun beserta ibunya.

 

"Tidak berupa uang tunai tapi berupa makanan. Hanya saja nominalnya Rp 15 ribu perhari," lanjutnya.

BACA JUGA:Letkol Santoso dan Mayor Salim Batu Bara Diusulkan Sebagai Pahlawan Nasional

Tidak hanya sebatas menginstruksikan saja, Dayat sendiri mengaku akan turun langsung berpartisipasi dalam gagasan ini. Bahkan dirinya mengaku akan bertanggungjawab memenuhi kebutuhan beberapa penderita stunting di Kabupaten Kepahiang.

 

"Saya juga akan melakukannya. Begitu pula dengan mitra - mitra Pemkab seperti Bank Bengkulu dan yang lainnya. Kami harap juga bisa berbuat demikian," tutup Dayat.

Sumber: