Masyarakat Diminta Lapor
RK ONLINE - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) terus berupaya mengantisipasi agar kasus hepatitis akut tidak masuk ke Bengkulu. Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA mengatakan, dalam memaksimalkan antisipasi Pemprov Bengkulu telah membuat edaran yang ditujukan kepada pemerintah kabupaten/kota untuk menyiapkan segala hal dan membuat pusat informasi dan layanan. Selain itu, masyarakat yang terindikasi dan memiliki gejala hepatitis diminta segera melapor ke Dinas atau pusat layanan kesehatan yang ada. "Kemenkes menghimbau untuk menjaga pola hidup sehat dan ada gejala-gejala yang ditemukan untuk segera melapor kepada unit pelayanan terdekat dan saya minta langsung ditangani jika ada yang melapor," ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu, H. Herwan Antoni, S.KM, M.Kes, M.Si menyampaikan, pencegahan terjadinya hepatitis akut saat ini menjadi prioritas selain pandemi Covid-19. Pihaknya terus memaksimalkan antisipasi dini agar tidak terjadi kasus. Selain itu dirinya menghimbau masyarakat agar segera melpor jika ada indikasi atau tanda-tanda p3nyakit hepatitis akut. "Anak-anak yang memiliki gejala muntah, mual, diare atau sakit kuning kita minta untuk segera melapor agar bisa dilakukan pengecekan. Penyakit ini bersifat akut jadi harus segera ditangani agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," pungkas Herwan. Pewarta : Gatot Julian/Krn
Sumber:
Terkini
Terpopuler
- 1 Resmi Dibentuk, Ini Susunan AKD DPRD Kepahiang!
- 2 Nilai SKD CPNS 2024 Tinggi Tapi Tidak Penuhi Passing Grade, Apakah Bisa SKB?
- 3 Rancangan Peraturan Tatib dan Kode Etik Dewan Resmi Disetujui!
- 4 Kades Tanjung Alam Akui Sudah Menikah dan Beristri 2!
- 5 Ketahuan Selingkuh, Kades Tanjung Alam Ngaku Dapat Restu Istri Sah