Sambut Ramadhan Pemkot Bersama Baznas Salurkan ZIS
RK ONLINE - Menyambut bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu bersama Badan Amil Zakat (Baznas) Kota Bengkulu menyalurkan bantuan berupa Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) berupa beras dan Al Quran kepada masyarakat. "Penyaluran ZIS ini selain dalam rangka menyambut bulan puasa juga sebagai bentuk peringatan hari jadi kota Bengkulu ke-303. Ini semua juga sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat Kota Bengkulu," kata Wakil Walikota (Wawali) Bengkulu, Dedy Wahyudi, SE, MM, Jumat (25/3) saat menghadiri pembagian ZIS untuk warga se- Kecamatan Ratu Samban. Lebih lanjut, Pemkot selalu beriktiar untuk mewujudkan kebahagiaan bagi masyarakat. Untuk itu visi misi menjadikan Bengkulu religius dan penuh kebahagiaan akan selalu dioptimalkan. "Saat masyarakat membutuhkan bantuan, pemerintah akan hadir. Karena kebahagian semuanya harus bisa bisa dirasakan masyarakat. Untuk itu jika ada masyarakat atau tetangga yang membutuhkan bantuan segera sampaikan kepada kami," ujar Wawali Dedy. Dalam pembagian ZIS ini setidaknya ada 1.200 paket bantuan yang diberikan kepada warga se-kecamatan Ratu Samban. Sementara itu Pemkot Bersama Baznas akan menyalurkan bantuan secara menyeluruh dengan total 10 ribu paket bantuan di wilayah Kota Bengkulu menjelang puasa mendatang. Pewarta : Gatot Julian/Krn
Sumber:
- Share: /*anymind */?> /*props */?> /*Google Ads */?> /*amp advenative */?>
- 1 Harga Cabai Merah Melambung Tinggi, Ketersediaan Bapokting Aman Jelang Ramadhan
- 2 Musim Panen, Kopi di Kepahiang Tembus Rp 67 ribu Perkilogram
- 3 Batal Tanggal 6, Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Tunggu Pemerintah Pusat
- 4 Tentukan Nasib Kades Tanjung Alam Nonaktif, Pemkab Jajaki Tanggapan Masyarakat
- 1 Harga Cabai Merah Melambung Tinggi, Ketersediaan Bapokting Aman Jelang Ramadhan
- 2 Musim Panen, Kopi di Kepahiang Tembus Rp 67 ribu Perkilogram
- 3 Batal Tanggal 6, Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Tunggu Pemerintah Pusat
- 4 Tentukan Nasib Kades Tanjung Alam Nonaktif, Pemkab Jajaki Tanggapan Masyarakat