Bantuan Pembangunan Sumber Air Baku Tunggu Kesiapan Lahan

Bantuan Pembangunan Sumber Air Baku Tunggu Kesiapan Lahan

RK ONLINE - Untuk memenuhi ketersediaan sumber air di Kabupaten Kepahiang, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Alami Kabupaten Kepahiang mensiasatinya dengan pemanfaatan sumber air baku permukaan. Ini baru rencana, sebab untuk memanfaatkan air baku permukaan menjadi air minum diperlukan pengolahan yang cukup panjang, dibutuhkan sarana prasana serta fasilitas yang memadai. Pelaksana tugas (Plt) Direktur PDAM Tirta Alami Kepahiang Arminsyah, SE mengatakan pihaknya telah melakukan pengecekan kesiapan lahan untuk pembangunan sumber air permukaan tersebut yang berlokasi di Desa Taba Tebelet Kecamatan Kepahiang seluas 1 Ha. Kebutuhan lahan tersebut dikatakan Arminsyah sudah diajukan ke Pemkab Kepahiang dengan harapan pengadaan lahannya dapat diakomodir pada tahun mendatang. "Sudah dilakukan pengecekan dengan melibatkan sejumlah pihak, lokasi tersebut strategis untuk dibangun pengolahan sumber air baku permukaan. Pengadaan lahan nanti diusulkan ke Pemkab Kepahiang, jika disetujui pembangunannya akan direalisasikan oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera," jelas Arminsyah. Pemanfaatan air permukaan yakni air sungai musi tersebut dijelaskan Arminsyah dibutuhkan pengolahan air bersih, jadi nanti akan dibangun bak penampungan, alat pengolahan dan unit pemrosesan air bersih. Fasilitas yang dibutuhkan antara lain intake, menara air, clarifier, pulsator, filter dan reservoir. "Bangunan filtrasi yang berfungsi sebagai tempat proses penyaringan air, barulah nantinya dapat didistribusikan ke pelanggan. Rencananya memang, jika sudah dibangun pengolahan air baku permukaan ini dapat melayani pelanggan di Kabupaten Kepahiang," jelas Arminsyah. Dia menjelaskan dari total 2.900 SR saat ini banyak yang tidak teraliri, selain faktor debit air yang kurang juga disebabkan kerusakan pipa.   Pewarta : Reka Fitriani/Krn

Sumber: