Sinovac Habis, Vaksinasi Dilanjutkan Dengan Vaksin Moderna
RK ONLINE - Sampai saat ini vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu masih terus dilaksanakan. Bahkan dari informasi anyar, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepahiang sudah kembali melaksanakan vaksinasi dengan peserta yang baru atau dosis satu. Hanya saja ketersediaan Sinovac yang sudah tidak memadai, Dinkes memastikan jika vaksinasi ini dilaksanakan menggunakan vaksin jenis Moderna. "Karena ketersediaan Sinovac tidak memungkinkan, vaksinasi dengan peserta yang baru ini akan dilakukan dengan vaksin jenis Moderna," terang Kadis Kesehatan Kabupaten Kepahiang H. Tajri Fauzan, S.KM, M.Si melalui Kabid P3, Wisnu Irawan, S.Kep, MM, Senin (30/8/21). Lebih lanjut Wisnu mengatakan kalau saat ini, vaksin jenis Moderna yang tersedia di Kabupaten Kepahiang berjumlah 440 vial. Dari jumlah ini Wisnu mengatakan kalau 220 vial akan digunakan dalam vaksinasi tahap pertama. Sedangkan sisanya yang juga berjumlah 220 vial, dipersiapkan untuk vaksinasi tahap kedua. "Masing - masing vial isinya untuk 14 dosis," jelasnya. Sementara itu saat ini vaksin dengan vaksin Sinovac masih terus berlangsung. Vaksinasi dengan Sinovac ini juga dilakukan hanya diperuntukan kepada masyarakat yang sebelumnya sudah vaksin tahap pertama dengan vaksin Sinovac. "Nanti kita Kepahiang masih menerima vaksin Sinovac untuk peserta vaksinasi yang baru. Hanya saja untuk waktu, saya belum bisa memastikannya," demikian Wisnu. Pewarta : Jimmy Mayhendra
Sumber:
- Share: /*anymind */?> /*props */?> /*Google Ads */?> /*amp advenative */?>
- 1 SIMAK! Begini Pengakuan Korban Perampokan di Bumi Sari Kepahiang
- 2 Pemerintah Bakal Beri Stimulus Mengurangi Dampak Kenaikan PPN
- 3 Barang dan Layanan Juga Kena Imbas Kenaikan PPN 12 Persen Mulai Januari 2025
- 4 Lompat Dari Lantai 3, Kepala Perampok Bawa Senjata Api Pecah!
- 5 Sampaikan Hasil Reses, DPRD Kepahiang Harap Aspirasi Masyarakat Jadi Prioritas Pemerintah
- 1 SIMAK! Begini Pengakuan Korban Perampokan di Bumi Sari Kepahiang
- 2 Pemerintah Bakal Beri Stimulus Mengurangi Dampak Kenaikan PPN
- 3 Barang dan Layanan Juga Kena Imbas Kenaikan PPN 12 Persen Mulai Januari 2025
- 4 Lompat Dari Lantai 3, Kepala Perampok Bawa Senjata Api Pecah!
- 5 Sampaikan Hasil Reses, DPRD Kepahiang Harap Aspirasi Masyarakat Jadi Prioritas Pemerintah