Bos Debt Collector FIF Ditikam Anak Konsumennya Sendiri

Bos Debt Collector FIF Ditikam Anak Konsumennya Sendiri

RK ONLINE - Hingga sore, Senin (26/04/2021) Sugesti Berlian (34) warga Desa Pagar Gunung Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu masih terbaring lemas di RSUD Kepahiang. Dengan kondisi luka tikam di tangan, karyawan PT. Federal International Finance (FIF) Grup Kepahiang ini terpaksa menjalani perawatan di RSUD Kepahiang. Diketahui kalau gara - gara motor, bos Debt Collector ini nyaris tewas ditikam anak konsumenya sendiri. Informasi berhasil dihimpun, sekitar pukul 12.40 WIB korban didatangi oleh YM dan AM warga Kecamatan Seberang Musi Kabupaten Kepahiang. Di kantor FIF, kedua anak dari konsumen FIF ini mencari tahu tentang sepeda motor mereka yang diduga ditahan oleh pihak FIF sebagai jaminan dari pinjaman orang tuanya. Sesampainya di kantor FIF, keduanya dipertemukan dengan korban yang berstatus sebagai bos Debt Collector. Selang beberapa menit kemudian, korban dan 2 bersaudara asal Kecamatan Seberang Musi ini terlibat selisih paham. Cek cok 2 bersaudara dengan karyawan FIF ini berujung penganiayaan. Bahkan salah satu diantaranya sempat melampiaskan emosinya dengan cara menikam korban menggunakan senjata tajam (Sajam) kepada korban. "Tadi dari sini (FIF, red) korban langsung dilarikan ke RSUD Kepahiang untuk dilakukan  pengobatan dan perawatan," terang Dori (25) salah satu karyawan FIF. Selanjutnya Kepala Gudang PT. FIF Grup Kepahiang, Muzan (41) menerangkan, sekitar 3 bulan yang lalu orang tua pelaku mengajukan pinjaman uang kepada FIF dengan jaminan surat - surat sepeda motor Yamaha Vixion BD 4701 KP. Namun setelah 3 bulan berjalan, orang tua terduga pelaku kabarnya sama sekali tidak melaksanakan kewajibanya untuk membayar angsuran perbulannya. Saat ditagih, yang bersangkutan belum juga bisa melakukan pembayaran. Oleh sebab itu sepeda motor yang surat - suratnya dijadikan jaminan, ditinggalkan di FIF sebagai jaminan. "Tenggat waktunya sampai hari Rabu (Besok red). Saya tidak tahu ternyata hari ini ada anaknya yang datang dan melakukan penikaman terhadap karyawan kami," ujar Muzan. Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Suparman, SIK, MAP melalui Kasat Reskrim Iptu. Welliwanto Malau, SIK, MH membenarkan adanya kejadian ini. Dia mengatakan, tidak lama setelah kejadian mereka langsung turun ke lokasi melakukan olah TKP dan penyelidikan terhadap keberadaan kedua terduga pelaku. "Sekarang terduga pelakunya masih dalam proses penyelidikan kami. Karena setelah melakukan penikaman, keduanya langsung melarikan diri meninggalkan lokasi kejadian," singkat Welliwanto. Baca berita terkait : Karyawan FIF Nyaris Tewas Kena Tikam Pewarta : Hendika Andesta 

Sumber: