Ramadhan di Tengah Pandemi, Optimis Kegiatan Peribadatan Berjalan Seperti Biasanya

RK ONLINE - Sebanyak lebih dari 1,7 miliar jiwa lebih kaum muslimin dan muslimat di seluruh dunia memasuki bulan puasa Ramadan 1442 Hijriah di tengah masih berlangsungnya pandemi covid-19 yang belum bisa diprediksi kapan akan berakhir. Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia, Hj. Riri Damayanti John Latief menyatakan kegembiraannya masih dipertemukan dengan bulan Ramadan 1442 Hijriah tahun 2021 ini. Ia berharap bulan suci ini menjadi Ramadan terbaik bagi masyarakat Indonesia dan Bengkulu pada khususnya, ketimbang Ramadan sebelumnya. "Kenapa saya harapkan ini menjadi Ramadan terbaik bagi seluruh masyarakat karena tidak ada yang bisa memastikan apakah tahun depan masih berjumpa lagi dengan bulan suci ini. Ramadan ini harus bersungguh-sungguh supaya semuanya bisa mencapai derajat yang Allah subhanahu wa ta'ala inginkan dari hamba-Nya," kata Hj Riri Damayanti John Latief, Senin (12/04/2021). Di tengah pandemi, Wakil Ketua OPK BKMT Dewan Masjid Indonesia Provinsi Bengkulu ini optimis proses peribadatan tetap berjalan seperti biasa meski tak mungkin semeriah biasanya mengingat pandemi Covid-19 masih berlangsung. "Pandemi bukan alasan untuk meninggalkan amal ibadah. Tidak ada alasan untuk meninggalkan usaha yang ingin menjadikan kualitas diri menjadi pribadi yang lebih baik setelah Ramadan berlalu. Tapi jangan pernah abaikan protokol kesehatan," ungkap Hj Riri Damayanti John Latief. Wakil Bendahara III Ikatan Keluarga Seluma, Manna, Kaur ini mengimbau agar Ramadhan juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan persaudaraan terhadap sesama. "Wujudnya bisa macam - macam, dengan meningkatkan infak dan sedekah, membayar zakat, menyantuni fakir miskin dan anak yatim. Tingkatkan semua ini pada bulan Ramadan, jadi pas Ramadan lewat, amalan ini bisa dipertahankan," papar Hj Riri Damayanti John Latief. Ketua Umum Pemuda Jang Pat Petulai (PJPP) ini mengingatkan pentingnya untuk tetap memperhatikan gizi dan nutrisi yang dimakan pada bulan Ramadan di tengah pandemi covid-19 ini demi menjaga imun tubuh sehingga puasa dapat dilaksanakan dengan khusyuk. "Dokter dan mungkin masyarakat sendiri sudah banyak yang tahu jenis - jenis makanan apa yang bagus dikonsumsi saat puasa. Yang penting diingat adalah jangan sampai mengurangi produktifitas dalam bekerja. Puasa bukan alasan untuk bermalas - malasan. Bangsa ini butuh masyarakat yang aktif dan produktif untuk mengejar ketertinggalan," sampai Hj Riri Damayanti John Latief. Wakil Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bengkulu ini mengingatkan pentingnya untuk taat kepada imbauan pemerintah yang telah mengeluarkan larangan mudik Lebaran 2021 pada 6-17 Mei 2021 dengan mempertimbangkan risiko penularan covid-19. "Alhamdulillah pemerintah telah menyiapkan kebijakan bantuan sosial dibalik larangan ini. Imbauan ini terutama sekali untuk pegawai pemerintah, termasuk saya sendiri. Mari berikan keteladan yang baik kepada masyarakat," demikian Hj Riri Damayanti John Latief. RedaksiĀ
Sumber: