Cek Cok Sama Suami, Pamit BAB ke Sungai, IRT Dikira Hanyut

RK ONLINE - Tidak pulang ke rumah sejak Senin (01/02/2021) dini hari, warga Desa Muara Langkap Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu sempat dikira hanyut saat Buang Air Besar (BAB) di sungai. Kabar tentang hilangnya Suarni binti Mubin (40) sempat mengemparkan warga setempat. Namun, Ibu Rumah Tangga (IRT) ini ditemukan dalam kondisi sehat, Selasa (02/02/2021) di perkebunan serai yang berada tidak jauh dari pemukiman warga. Bagaimana kronlogisnya?. Berdasarkan data berhasil dihumpun, IRT ini sengaja lari dan menghilang dari rumah karena sempat cek cok dengan suaminya. Itu terjadi sekira pukul 01.00 WIB. Wanita ini pun berpamitan kepada suaminya pergi ke Sungai Belimbing untuk Buang Air Besar (BAB). Namun setelah 30 menit ditunggu tidak kunjung pulang, suaminya Rusdi bin Madema (50) memutuskan menyusul istrinya ke sungai tetapi tidak ditemukan. Bahkan hingga Senin siang, wanita ini tidak kunjung pulang ke rumahnya. Hal ini terntu membuat keluarganya khawatir dan akhirnya memutuskan menyisir Sungai Belimbing. Bahkan warga dan pihak kepolisian yang mendengarkan informasi tersebut, langsung ikut membantu melakukan pencarian. Sampai akhirnya, Selasa siang kemarin wanita ini berhasil ditemukan warga dan petugas kepolisian di pondok kebun Serai miliknya yang lokasinya tidak jauh dari pemukiman warga. "Untungnya saat ditemukan korban dalam keadaan baik - baik saja," kata Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Suparman, SIK, MAP melalui Kapolsek Bermani Ilir Iptu. Tomi Sahri, SH. Lebih lanjut dikatakan, awalnya kepolisian dan warga sempat mengira korban hanyut terbawa arus Sungai Belimbing yang kebetulan sedang meluap. Sebab korban pamitan kepada suaminya untuk BAB ke sungai. Karena itu pencarian difokuskan menyisir aliran Sungai Belimbing. "Karena kalau dilihat berdasarkan kronologisnya, semua orang juga menyangka kalau korban hanyut terbawa arus. Tapi untungnya IRT ini berhasil ditemukan selamat dan sehat," jelasnya. Setelah berhasil ditemukan, Kapolsek Tomi mengatakan, pihaknya tetap memintai keterangan Suarni. "Dari keterangan yang didapatkan dari bersangkutan langsung, ia memang sengaja berpamitan BAB untuk mengelabui suaminya dengan tujuan melarikan diri dari rumah. Karena Pasutri ini memang terlibat cek cok dan membuat korban merasa tidak nyaman. Sekarang alhamdulilah keduanya sudah baik - baik saja," demikian Kapolsek Bermani Ilir. Pewarta : Hendika Andesta  Editor     : Candra Hadinata 

Sumber: