4 Warga Taba Mulan Terjangkit DBD
RK ONLINE - Musim penghujan ini, air menggenang di berbagai tempat. Akibatnya jentik nyamuk Aedes Aegypti dengan mudah berkembang biak. Promkes Puskesmas Durian Depun Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Rita Eryanti kepada Radarkepahiang.Id, Selasa (29/12/2020) mengatakan, dalam bulan Desember 2020 ini saja sudah 4 warga di wilayahnya terjanging Demam Berdarah Dengue (DBD). "Ada 4 orang yang sudah terserang DBD. Keempat pasien yang terjangkit DBD adalah warga Desa Taba Mulan Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang. Kita telah melakukan fogging dan gotong royong bersama aparat desa," terang Rita. Dikatakan lebih lanjut oleh Promkes Puskesmas Durian Depun ini, menjaga kebersihan ligkungan adalah hal yang paling utama yang harus dilakukan saat ini. Pasalnya musim penghujan seperti saat ini, perkembangan nyamuk aedes aegypti sangat pesat. "Tempat - tempat yang tergenang air menjadi tempat berkembang biak jentik nyamuk. Jadi harus dibersihkan dan jangan biar ada air yang tergang. Kalau seperti bak mandi, itu harus bditutup rapat. Sementara tenaga kesehatan kita, akan terus melakukan penyuluhan tentang bahaya DBD," demikian Rita. Pewarta : Jimmy Mayhendra Editor : Candra Hadinata
Sumber: