Setelah Dibina dan Jalani Rapid Test, Pelajar Yang Diduga Ingin Serang Kantor DPRD Kepahiang Dilepas

RK ONLINE - Sebanyak 14 pelajar pelajar yang belakangan diketahui merupakan pelajar asal Kabupaten Rejang Lebong yang sempat bikin heboh, Jum'at (09/10/2020) lantaran disebut ingin menyerang gedung DPRD Kabupaten Kepahiang sudah dilepas Polres Kepahiang. Sempat menjalani pemeriksaan dan menginap semalam di Mapolres, mereka telah dikembalikan kepada orang tua masing-masing. Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Suparman, SIK, MAP, Minggu (11/10/2020) menerangkan setelah diberi pembinaan pelajar diminta meneken surat pernyataan berisi tidak akan mengulangi perbuatannya dan bersedia hadir jika suatu waktu dibutuhkan di Mapolres Kepahiang. "Pelajar kami kembalikan kepada masing - masing orang tuanya," terang Suparman. Pelajar lanjut Kapolres, juga membuat surat pernyataan bersedia dirapid test. Hasilnya, tidak ada satupun menunjukan reaktif. "Untuk mengantisipasi penularan Covid, mereka juga kami rapid dan hasilnya semua negatif," demikian Suparman. Mengenai indikasi aksi pelajar telah ditunggangi oknum tertentu, Kasat Reskrim AKP. Umar Fatah, SH, MH mengatakan masih mendalaminya. Penyidik lanjutnya, masih harus melakukan penyelidikan lebih lanjut. "Lagipula belasan pelajar ini semuannya masih di bawah umur. Maka dari itu disepakati untuk diberikan pembinaan dan dikembalikan kepada orang tuannya," demikian Umar Fatah. Pewarta : Hendika Andesta  Editor     : Candra Hadinata 

Sumber: