Diguyur Hujan Sejak Pagi, Sungai Musi Kepahiang Mulai Naik
RK ONLINE - Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu mulai diguyur hujan sekitar pukul 11.00 WIB hingga sore, Minggu (11/10/2020). Akibatnya debit air sungai musi di jembatan Tebat Monok terpantau mulai naik. Meski pun begitu, belum menimbulkan dampak banjir dari sungai musi tersebut. Terkait intensitas hujan ini, BMKG Stasiun Geofisika Klas III Kepahiang menyatakan hujan hari ini masih diketegorikan normal. Bahkan diyakini jika debit air sungai musi tidak akan mencapai permukaan jembatan Tebat Monok, seperti halnya yang terjadi tahun lalu. "Dari data curah hujan hari ini, Jumlah curah hujan dekade 1 yakni 179,5 mm. Jadi curah hujan masih dikategorikan normal," sampai Observator BMKG Statiun Geofisika Klas III Kepahiang, Ermawati, S.Sos, Minggu (11/10/2020). Walau pun dikategorikan masih normal, namun masyarakat tetap diimbau agarmeningkatkan kewaspadaan. Khususnya bagi warga yang berada di lereng bukit, dekat bantaran sungai dan pengedara. "Jalan licin, hujan lebat membuat penglihatan saat berkendara menjadi terganggu. Jadi harus tetap waspada itu suatu keharusan," singkat Ermawati. Pewarta : Jimmy Mayhendra Editor : Candra Hadinata
Sumber:
- Share: /*anymind */?> /*props */?> /*Google Ads */?> /*amp advenative */?>
- 1 Proyeksi PAD 2025 Tinggi, Pemkab Kepahiang Bidik Pendapatan di Sektor Ini!
- 2 Bupati Kepahiang Sebut Kades Tanjung Alam Pasti Disanksi!
- 3 Janda dan Hidupi Seorang Anak, Mucikari Asal Kepahiang Ngaku Kesulitan Ekonomi
- 4 Ini Alasan Lenovo Ideapad Slim 3 Jadi Pilihan Pelajar
- 5 Iuran PBI BPJS Kesehatan Terhutang 1 Bulan!
- 1 Proyeksi PAD 2025 Tinggi, Pemkab Kepahiang Bidik Pendapatan di Sektor Ini!
- 2 Bupati Kepahiang Sebut Kades Tanjung Alam Pasti Disanksi!
- 3 Janda dan Hidupi Seorang Anak, Mucikari Asal Kepahiang Ngaku Kesulitan Ekonomi
- 4 Ini Alasan Lenovo Ideapad Slim 3 Jadi Pilihan Pelajar
- 5 Iuran PBI BPJS Kesehatan Terhutang 1 Bulan!