Radarkepahiang.id - Semula diagendakan tanggal 6 Februari, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang terpilih periode 2025-2030 hasil Pilkada 2024 tertunda pelaksanaannya. Ini dibenarkan Sekretaris Kabupaten Kepahiang Dr. Hartono, M.Pd, disampaikannya informasi penundaan pelantikan kepala daerah terpilih ini disampaikan langsung oleh Pemerintah Pusat.
BACA JUGA: Harga Cabai Merah Melambung Tinggi, Ketersediaan Bapokting Aman Jelang Ramadhan
BACA JUGA:Tentukan Nasib Kades Tanjung Alam Nonaktif, Pemkab Jajaki Tanggapan Masyarakat
Terkait dengan informasi selanjutnya, kata Sekkab, Pemerintah Kabupaten masih menunggu informasi resmi dari Pemerintah Pusat.
"Terkait dengan perubahan jadwal pelantikan kepala daerah terpilih ini juga terjadi diseluruh daerah yang melaksanakan Pilkada 2024, jadi selanjutnya kita menunggu informasi dari pusat," kata Sekkab.
BACA JUGA:SELAMAT 197 Tenaga Honorer Pemkab Kepahiang Segera Diangkat PPPK Paruh Waktu
BACA JUGA:Jika PPPK Dihapus, Dirjen GTK Beri Bocoran Alternatif Honorer Diangkat Jadi ASN
Perubahan jadwal pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih itu, dikatakan Sekkab berdasarkan dengan informasi resmi yang disampaikan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Informasinya, pelantikan kepala daerah terpilih tetap akan dilaksanakan pada bulan Februari 2025.
"Mengenai kapan jadwal pelantikannya, masih menunggu ketetapan dari Kemendagri, yang pasti agenda awal 6 Februari 2025 belum dilaksanakan," kata Sekkab.
BACA JUGA:PPPK Paruh Waktu Berpeluang Diangkat PPPK Penuh Waktu, Segini Gajinya!
Artinya, lanjut Sekkab, agenda rapat paripurna yang sudah ditetapkan DPRD Kepahiang terkait penyampaian pidato bupati terpilih, serah terima jabatan, dan penyerahan memori jabatan dari Bupati Kepahiang kepada Bupati terpilih periode 2025-2030 dipastikan berubah.