Bukan Cuma Banyak Manfaat, Ternyata Mengkonsumsi Kurma Juga Ada Efek Sampingnya!
RK ONLINE - Bulan puasa Ramadhan telah tiba, dan kurma menjadi salah satu buah yang umum dikonsumsi untuk mengawali berbuka puasa. Namun, selain manfaatnya yang banyak, terlalu banyak konsumsi kurma juga bisa menimbulkan efek samping yang perlu diperhatikan.
Kurma, buah khas Timur Tengah, terkenal karena kemampuannya mengembalikan energi setelah seharian beraktivitas tanpa makan dan minum. Dilansir dari Healthline, 100 gram kurma mengandung 277 kalori, sebagian besar berasal dari karbohidrat. Namun, buah manis ini juga kaya serat, vitamin, dan mineral penting.
BACA JUGA:Puasa Ramadhan 2024, Tips Mudah Setting Alarm HP Agar Bangun Sahur Tepat Waktu
Porsi kurma yang aman untuk dikonsumsi biasanya adalah sekitar tiga hingga enam buah per hari, menurut Kementerian Kesehatan. Namun, terlalu banyak konsumsi kurma juga bisa menyebabkan beberapa efek samping, antara lain:
Masalah Pencernaan
Konsumsi kurma dalam jumlah besar bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti sembelit dan kembung karena tingginya kandungan serat. Selain itu, kurma kering yang sering ditambahkan sulfit untuk mengawetkan juga bisa menyebabkan reaksi pada orang yang sensitif terhadap bahan tersebut.
BACA JUGA:Tips Aman dan Sehat Bagi Pengendara Agar Bebas Dehidrasi Saat Puasa
Serangan Asma
Beberapa orang mungkin mengalami alergi terhadap kurma, yang bisa memicu serangan asma. Kandungan sulfit pada kurma kering juga dapat memperburuk kondisi penderita asma.
Ruam Kulit
Kurma kering berpotensi menyebabkan ruam atau iritasi pada kulit karena adanya tambahan sulfit. Selain itu, jamur yang menempel pada buah kering juga bisa menjadi penyebab ruam kulit.