Ternyata Ini Rahasia Tubuh Langsing Ala Korea, Sudah Dibuktikan Penelitian!

Kamis 01-02-2024,01:00 WIB
Reporter : Dicky Pratama
Editor : Hendika

Ternyata Ini Rahasia Tubuh Langsing Ala Korea, Sudah Dibuktikan Penelitian!

RK ONLINE - Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa mengonsumsi tiga porsi kimchi per hari dapat membantu mengurangi lemak di bagian perut, yang berkontribusi pada penurunan risiko diabetes. Hasil penelitian ini menjelaskan fenomena mengapa banyak orang Korea memiliki tubuh yang kurus.

 

Dilansir dari Detikcom, Penelitian yang melibatkan lebih dari 100 ribu orang di Korea Selatan menemukan bahwa pria yang mengonsumsi tiga porsi kimchi setiap hari memiliki lebih sedikit lemak perut dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsinya. 

BACA JUGA:Malas Sikat Gigi Ternyata Berisiko Terpapar Kanker Lidah, Ini Cara Diagnosis Masalah Kesehatan Mulut

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah mengonsumsi kimchi secara teratur dapat terkait dengan penurunan risiko obesitas perut dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

 

sekitar 150 ribu warga Korea Selatan berusia di atas 40 tahun menjadi subjek penelitian Health Examinees, sebuah analisis jangka panjang terhadap faktor risiko lingkungan dan genetik untuk kondisi kronis yang umum. Peserta menyelesaikan kuesioner tentang frekuensi konsumsi berbagai jenis kimchi, dengan pilihan porsi yang berbeda.

 

Kimchi yang dikonsumsi dibagi menjadi tiga jenis, yaitu kimchi kubis, kimchi lobak, dan kimchi encer. Satu porsi kimchi kubis atau lobak beratnya 50g, sedangkan satu porsi kimchi encer beratnya 95g.

BACA JUGA:Ini 8 Cara Efektif Untuk Menghilangkan Pegal Setelah Berolahraga!

Hasil penelitian yang dipublikasikan di jurnal BMJ Open menunjukkan bahwa konsumsi kimchi dalam jumlah sedang menunjukkan penurunan pada orang yang kelebihan berat badan. Namun, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan lemak perut.

 

Setelah memperhitungkan faktor-faktor yang berpotensi mempengaruhi, makan tiga porsi kimchi setiap hari dikaitkan dengan penurunan prevalensi kelebihan berat badan sebesar 11 persen, dibandingkan dengan makan kurang dari satu porsi.

 

Kategori :