BACA JUGA:Positif Kapok, Hindari Penipuan Menggunakan Website Pelacak Nomor Penipu
Bukan hanya itu saja, masih melalui postingan yang sama, akun Facebook @Dandiitam juga mengajak mengajak agar seluruh kurir dari seluruh perusahaan ekspedisi Kepahiang untuk tidak memasuki wilayah Desa Cinta Mandi karena dinilai mebahayakan.
"Untuk seluruh ekspedisi kepahiang ayo kompak jangan masuk lagi ke area cinta mandi karena berbahaya bagi kurir, terimakasih," tambahnya.
Mendapati informasi seperti yang diposting akun Facebook @Dandiitam, tidak sedikit netizen yang menyayangkan sikap konsumen karena dinilai tidak memahami mekanisme COD. Bahkan beberapa diantaranya tidak sungkan mengekspresikan rasa geramnya hingga menyebutkan kata-kata kasar yang ditujukan untuk si pemesan.
"Kurir itu cuma pengantar, dia sendiri pun tidak tahu paket yang diantarnya itu isinya apa. Kalau memang produk yang dibeli tu salah atau tidak sesuai, silahkan complain ke penjual," ujar @Harlena Lena.
"Itula kalo nak mesan mesan tu harus bijak.
Sesuai apo idak nyo pesanan kito, yang namonyo cod tu dibayar kelak urusan yang barang dak sesuai tu. kurir tu cuma ngantar bukan kurir yang jual barang . Iko kadang yang mesan ko awak bodong asei calak keras pulo prai belanjo online beli dipasar bae," tambah @Novha Hrtn.
Sementara itu Kapolres Kepahiang, AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si melalui Kapolsek Bermani Ilir, Iptu. Darmawel Saleh, SH membenarkan adanya laporan dugaan pengeroyokan ini. Untuk saat ini menurut Darmawel, korban masih melakukan visum dan akan diambil keterangannya segera.
BACA JUGA:Meningkatkan Kualitas di Ranjang, Berikut Daftar 5 Manfaat Sinar Matahari Pagi Untuk Tubuh Manusia!
"Iya benar, baru saja ada laporan terkait dugaan penganiayaan. Korbannya seorang kurir, saat ini korban sedang visum dan akan kita ambil keterangannya," singkat Darmawel.