Paket COD Tidak Sesuai Harapan Kurir J&T Kepahiang Jadi Sasaran Pengeroyokan
RK ONLINE - Sungguh malang apa nasib yang dialami Dimas, warga Kecamatan Bermani Ilir, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.
Diduga gara-gara hasil belanja online paket Cash On Delivery atau COD yang tidak sesuai harapan, pria yang sehari-harinya berprofesi sebagai kurir J&T Express Kepahiang ini malah jadi sasaran pengeroyokan.
Informasi dihimpun radarkepahiang.id, peristiwa malang ini dialami Dimas ketika mengantarkan paket COD di Desa Cinta Mandi, Kecamatan Bermani Ilir, Selasa 4 Juli 2023.
BACA JUGA:Inspektorat Turun Tangan Investigasi Kasus OTT ASN Kepahiang, Sekda: Terbukti!
Tidak terima dengan apa yang sudah dialaminya, kurir J&T Kepahiang yang sempat babak belur ini akhirnya memutuskan melayangkan laporan ke Polsek Bermani Ilir, Polres Kepahiang, Polda Bengkulu.
Bukan hanya itu saja, teranyar diketahui jika apa yang dialami oleh kurir J&T Kepahiang ini juga mencuat di media sosial Facebook. Informasi terkait dugaan pengeroyokan kurir J&T Kepahiang ini, diunggah oleh pemilik akun facebook @Dandiitam yang kemudian langsung dibanjirui komentar dan tanggapan dari banyak netizen.
Dalam postingannya, pemilik akun Facebook @Dandiitam menuliskan informasi terkait adanya kurir J&T Kepahiang yang dikeroyok oleh pembeli.
BACA JUGA:Praktis dan Futuristik, Yuk Intip Tampilan SUV Terbaru Mitsubishi Motors Corporation
Melalui postingan tersebut, dirinya menceritakan kalau pelaku yang sebelumnya belanja online, merasa tertipu dengan paket COD yang dipesannya lantaran diduga tidak sesuai dengan harapannya sampai akhirnya menyalahkan Dimas selaku kurir J&T Kepahiang yang mengantarkan paket COD tersebut.
"Telah terjadi pengeroyokan terhadap kurir J&T ekspress kepahiang di wilayah bermani ilir bertempat di desa cinta mandi kepahiang. Kronologi gara - gara paket yang dipesan adalah paket penipuan dan yang disalahkan adalah kurir," tulis akun @Dandiitam.