RK ONLINE - Seperti biasanya, peredaran Uang Palsu jelang lebaran Idul Fitri semakin mengancam. Terlebih legi keberadaan Uang Palsu ini akan semakin sulit dibedakan, lantaran menjelang Idul Fitri 1444 Hijriah ini jumlah transaksi tunai biasanya akan jauh lebih banyak dari biasanya.
Sebelumnya peredaran Uang Palsu atau Upal, sempat terjadi di Wilayah Hukum (Wilkum) Polres Kepahiang Polda Bengkulu.
Bahkan pada pertengahan Juli 2022 lalu, Satreskrim Polres Kepahiang berhasil meringkus 3 terduga pelaku sindikat peredaran Uang Palsu ini.
Dari tangan para terduga pelaku ini, puluhan juta Upal pecahan Rp100.000 dan Upal pecahan Rp50.000 berhasil diamankan sebagai barang bukti.
Sekilas memang terlihat tidak ada bedanya, namun jika diperhatikan dengan seksama, ada perbedaan signifikan antara Uang Palsu dan uang asli. Bahkan untuk memeriksa keasliannya, masyarakat bisa melakukannya sendiri agar terhindar dari peredaran Uang Palsu.
BACA JUGA:KABAR GEMBIRA Janda dan Duda Resmi Dapat THR Tahun 2023 dari Pemerintah, Ini Kategorinya!
Mau tau caranya? berikut tips membedakan uang palsu dan asli dari Kapolres Kepahiang, AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si menggunakan metode 3 D:
- D yang pertama yakni Dilihat
Kapolres Kepahiang mengungkapkan jika bahwa membedakan Uang Palsu atau Upal dengan uang asli bisa dilakukan dengan sekali lihat saja. Dikatakan Yana bahwa pada angka uang pecahan rupiah yang asli, terdapat perubahan warna apabila dilihat dari sudut pandang berbeda.
Bukan cuma itu saja, pada uang yang asli ini setiap detil tulisan dan warna akan terlihat dengan jelas alias tidak buram ataupun pudar.