RK ONLINE - Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang memastikan di setiap kecamatan tidak mengalami kelangkaan pupuk bersubsidi, meski pun tidak semua kecamatan di Kabupaten Kepahiang tersedia pengecer pupuk.
Diketahui dari 8 kecamatan di Kabupaten Kepahiang, pada 3 kecamatan diantaranya Kecamatan Kepahiang, Seberang Musi, dan Muara Kemumu tidak ada pengecer pupuk bersubsidi. Hal ini dibenarkan Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang, Eraman, Sp. Dirinya menjelaskan, di Kabupaten Kepahiang hanya ada 14 pengecer pupuk bersubsidi.
"Untuk memenuhi kebutuhan pupuk di tiga kecamatan yang tidak ada pengecer pupuk bersubsidi, maka masyarakat petani dapat mengusulkan RDKK-nya ke kios pengecer di kecamatan lain. Seperti Kecamatan Seberang Musi ke Tebat Karai, Kepahiang ke Tebat Karai serta Muara Kemumu ke kios pengecer yang ada di Bermani Ilir. Dengan demikian, masyarakat petani jangan khawatir dan dipastikan tidak mengalami kelangkaan pupuk bersubsidi," kata Eraman.
BACA JUGA:Hanya 2 Jenis, Pupuk Bersubsidi Dibatasi
Ketentuan itu, dijelaskan Eraman, lantaran alokasi kebutuhan pupuk bersubsidi per kecamatan sudah sesuai lampiran keputusan realokasi pupuk bersubsidi pada tahun 2023. Rinciannya, Urea 2.762 ton dan NPK 2.795 ton. "Jadi karena ketentuan yang baru terhadap alokasi pupuk yang dialokasikan pemerintah pusat, tahun ini hanya 2 jenis yaitu Urea dan NPK saja. Jadi bukan langka," jelas Eraman.