Jangan Sampai Terlanjur, Perhatikan Berikut Ini Kekurangan Toyota Rush 2024 yang Harus Diketahui

Jangan Sampai Terlanjur, Perhatikan Berikut Ini Kekurangan Toyota Rush 2024 yang Harus Diketahui

RK ONLINE - Toyota Rush 2024 menawarkan banyak keunggulan, namun tidak bisa diabaikan juga beberapa kekurangannya yang perlu menjadi pertimbangan sebelum Anda memutuskan untuk membelinya.

 

Salah satu kekurangan yang perlu Anda perhatikan adalah ruang bagasinya yang terbatas. Meskipun memiliki desain, teknologi, dan performa yang unggul, kapasitas bagasi Rush dianggap kurang memadai untuk mendukung perjalanan jarak jauh. 

BACA JUGA:Ketahuiilah! Ini Berbagai Fitur Interior All New Toyota Rush yang Terkenal Mengagumkan

Hal ini menjadi keluhan bagi pengguna Rush, terutama jika dibandingkan dengan mobil sekelasnya seperti Mitsubishi Xpander Cross yang menawarkan ruang bagasi lebih luas. Jika Anda sering membawa barang dalam jumlah besar atau melakukan perjalanan jauh, Toyota Rush mungkin bukan pilihan yang paling tepat.

 

Selain itu, suspensi yang keras di jalan tak rata juga menjadi masalah. Ketika mobil melintasi jalan yang tidak rata, suspensi yang keras dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi penumpang di dalam kabin.

 

Toyota Rush juga dianggap memiliki konsumsi bahan bakar yang terlalu boros. Meskipun mesin 1.500cc-nya memberikan output tenaga yang tinggi, uji coba menunjukkan bahwa Rush memiliki kekurangan dalam efisiensi bahan bakarnya.

BACA JUGA:Mobil Kembar Toyota Rush dan Daihatsu Terios, Cek Spesifikasi Lengkap Berikut Harga Terbarunya

Hasil pengujian menunjukkan perbedaan signifikan dalam konsumsi bahan bakar, di mana varian dengan transmisi otomatis mencapai 14,8 km per liter, sementara varian dengan transmisi manual memiliki konsumsi bahan bakar sebesar 15,4 km per liter.

 

Tak hanya itu, harganya yang mahal juga menjadi pertimbangan bagi sebagian calon pembeli yang memiliki batasan anggaran tertentu. Meskipun demikian, keunggulan yang dimiliki oleh mobil ini mungkin bisa menjadi alasan yang cukup kuat untuk mempertimbangkan investasi tambahan yang dikeluarkan.

Sumber: