Pelajar SMK Kepahiang Sempat Menjerit Minta Tolong, Tersangka Pura-Pura Pingsan!

Pelajar SMK Kepahiang Sempat Menjerit Minta Tolong, Tersangka Pura-Pura Pingsan!

Pelajar SMK Kepahiang Sempat Menjerit Minta Tolong, Tersangka Pura-Pura Pingsan!/---Jimmy Mahendra

Pelajar SMK Kepahiang Sempat Menjerit Minta Tolong, Tersangka Pura-Pura Pingsan!

RK ONLINE - Diamankan sebagai tersangka kasus pembunuhan pelajar SMK Kepahiang, ZA warga Kecamatan Tebat Karai, Kabupaten Kepahiang sampai saat ini masih menjalani pemeriksaan penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Kepahiang, Polda Bengkulu, Jumat 1 Desember 2023.

 

Pria yang juga masih berstatus sebagai pelajar SMK Kepahiang ini, diringkus jajaran Polres Kepahiang, usai membabi buta menghabisi nyawa Prasetyo yang merupakan sahabatnya sendiri. pelajar SMK Kepahiang yang malang ini, berakhir tragis usai menerima 20 luka tikam di tubuhnya hingga akhirnya meninggal dunia.

BACA JUGA:Pelajar SMK Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Warga Penanjung Panjang Diamankan!

Lantas bagaimana kronologis pembunuhan ini diketahui dan terungkap?

Aksi pembunuhan ini diketahui bermula saat tetangga korban, mendengarkan suara jeritan minta tolong yang bersumber dari kos-kosan yang ditempati korban. Dugaan sementara, jeritan tersebut, adalah jeritan korban yang saat itu sudah terkapar bersimbah darah.

 

Untuk memastikan apa yang terjadi, tetangga korban ini langsung mengecek melalui kaca jendela. Betapa terkejutnya, saat itu saksi ini melihat ada banyak darah di dalam kosan korban. Apa yang dilihatnya ini, kemudian segera dilaporkannya kepada jajaran Polres Kepahiang Polda Bengkulu.

 

Sementara itu Kapolres Kepahiang, AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si mengungkapkan kalau usai menerima laporan dari saksi tersebut, jajaran Polsek Kepahiang dan Satreskrim Polres Kepahiang langsung menuju lokasi kejadian. Di lokasi kejadian, petugas mendapati pintu kosan korban masih dalam keadaan terkunci.

BACA JUGA:Nyawa Pelajar SMK Kepahiang Dihabisi Usai Buka Profil Facebok Ibu Temannya, Simak Pengakuan Lengkap Tersangka!

Setelah berulang kali memanggil dan tidak ada sahutan dari dalam, pihak kepolisian memutuskan untuk mendobrak pintu kosan korban. 

 

Sumber: