Bukan Hanya Gula, Ternyata Konsumsi Garam Juga Berisiko Diabetes

Bukan Hanya Gula, Ternyata Konsumsi Garam Juga Berisiko Diabetes

Bukan Hanya Gula, Ternyata Konsumsi Garam Juga Berisiko Diabetes/---freepik.com

Bukan Hanya Gula, Ternyata Konsumsi Garam Juga Berisiko Diabetes

RK ONLINE - Selain kadar gula, konsumsi garam berlebihan juga menunjukkan risiko serupa terhadap diabetes, menurut studi yang diterbitkan dalam jurnal Mayo Clinic Proceedings.

 

Dilansir dari beberapa sumber terpercaya, Penelitian yang melibatkan lebih dari 400 ribu data orang dewasa dari UK Biobank sejak 2006 menunjukkan bahwa semakin banyak seseorang mengonsumsi garam, semakin besar risiko terkena diabetes tipe 2.

BACA JUGA:Banyak Jerawat, Hati-Hati Bisa Jadi Kebiasaan Buruk ini Penyebabnya

Para peneliti membagi kelompok berdasarkan tingkat konsumsi garam: tidak pernah atau jarang, terkadang, biasanya, dan sering. Dalam jangka waktu 11,9 tahun, mereka melacak riwayat kesehatan partisipan.

 

Hasilnya mengungkap bahwa risiko diabetes tipe 2 meningkat 13 persen pada mereka yang jarang mengonsumsi garam, dan sebesar 20 persen pada mereka yang biasanya mengonsumsi garam, dibandingkan dengan yang tidak pernah atau jarang mengonsumsi garam.

 

Kandungan natrium dalam makanan menjadi faktor utama dalam risiko penyakit ini, dan semua jenis garam memiliki kandungan natrium yang tinggi.

BACA JUGA:Tidak Tinggal Diam, Begini Jawaban Presiden Jokowi Terkait Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan Tersangka

Menurut Lu Qi, MD, PhD, FAHA, direktur Tulane University Obesity Research Center, asupan garam yang tinggi, tidak peduli dari sumbernya, dapat berkontribusi pada asupan kalori yang tinggi, berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan atau obesitas yang berkaitan dengan diabetes.

 

Vandana Sheth, RDN, CDCES, FAND, seorang ahli nutrisi, menambahkan bahwa teori mengenai pengaruh garam pada asupan makanan bisa menyebabkan kondisi seperti obesitas dan peradangan, yang pada akhirnya meningkatkan risiko diabetes.

Sumber: