Perhatikan! Penyebab Serangan Jantung Mendadak Menurut Ilmu Kesehatan

 

SKA biasanya disebabkan oleh pecahnya plak aterosklerosis yang menyebabkan pembentukan trombus yang menyumbat arteri koroner. Kondisi ini memerlukan penanganan segera dan tindakan darurat untuk mengembalikan aliran darah ke jantung.

 

3. Faktor Risiko Gaya Hidup

Beberapa faktor gaya hidup dapat berkontribusi terhadap risiko serangan jantung mendadak. Misalnya, merokok, konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan kolesterol, serta gaya hidup kurang aktif dan kurangnya aktivitas fisik dapat meningkatkan risiko aterosklerosis dan serangan jantung. 

 

Selain itu, stres yang berkepanjangan juga dapat menyebabkan ketegangan arteri dan meningkatkan tekanan darah, yang dapat memicu serangan jantung.

BACA JUGA:Bahaya!! Ternyata Ini Dampak Makan Pedas Berlebihan Terhadap Kesehatan

4. Diabetes Mellitus

Penderita diabetes mellitus memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami serangan jantung mendadak. Kadar gula darah yang tinggi dalam jangka waktu lama dapat merusak pembuluh darah dan saraf, termasuk arteri koroner. Diabetes juga berhubungan dengan tingginya kadar lemak darah, yang dapat memperburuk aterosklerosis dan menyebabkan penyumbatan arteri.

 

5. Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)

Tekanan darah tinggi, jika tidak terkontrol dengan baik, dapat merusak dinding arteri dan mempercepat proses pembentukan plak aterosklerosis. Ini berarti hipertensi adalah faktor risiko penting untuk serangan jantung mendadak.

 

6. Riwayat Keluarga

Sumber: