Upaya Pemkab Turunkan Kemiskinan

Upaya Pemkab Turunkan Kemiskinan

Wabup Kepahiang H. Zurdi Nata, S.Ip--Radarkepahiang.id

RK ONLINE - Diketahui sebelumnya, angka kemiskinan di Kabupaten Kepahiang mencapai 5.094 Kepala Keluarga (KK) miskin yang secara individunya mencpai 21.796 jiwa.

 

Tahun 2022 lalu kemiskinan di Kabupaten Kepahiang 14,53 persen dari jumlah penduduk, turun dibandingkan tahun 2021 berada di angka 14,93 persen. Menempatkan Kabupaten Kepahiang di urutan ke 6 termiskin di Provinsi Bengkulu.

 

Untuk menurunkan angka kemiskinan setiap tahunnya, Pemkab Kepahiang melalui OPD - OPD harus bekerja ekstra. Ini disampaikan Wabup Kepahiang, H. Zurdi Nata, S,IP. Dijelaskannya, ada upaya - upaya yang harus dilakukan. Pertama, meningkatkan produksi pertanian.

 

Mengingat di Kabupaten Kepahiang mayoritas masyarakatnya berprofesi sebagai petani. Wabup meyakini, apabila produksi pertanian meningkat maka secara otomatis pendapat masyarakat ikut meningkat.

 

"Sebelumnya sudah disampaikan, untuk meningkatkan produksi pertanian masyarakat, tentunya akses jalan yang paling utama harus kita perbaiki. Selain itu masyarakatnya juga harus merawat dan menjaga pertaniannya, sehingga bisa menghasilkan sesuai dengan apa yang diharapkan," kata Wabup, Kamis (9/2).

 

Selanjutnya, ucap Wabup, antar OPD juga harus saling berkoordinasi. Dalam artian, saat menyalurkan bantuan misalkan bibit bawang, kopi, dan bantuan lainnya, harus tepat sasaran. Selain itu OPD khususnya yang berkaitan langsung dengan pertanian termasuk infrastrukturnya, harus memantaunya secara berkelanjutan, terutama setelah menyalurkan bantuan, misalnya bibit.

 

"Sejauh ini yang saya lihat, itu semua sudah berjalan. Ada OPD yang menyalurkan bantuan bibit. Jadi, penerima harus benar-benar tepat sasaran, serta pertanian yang dikelola masyarakat dipantau. Sehingga kita bisa mengetahui, dimana saja kelemahan masyarakat dalam mengelola pertanian, di situlah peran Pemkab melalui OPD diperlukan," papar Wabup.

 

Sumber: