Bebas Pasung, Dinsos Evakuasi Warga Embung Ijuk

Bebas Pasung, Dinsos Evakuasi Warga Embung Ijuk

DOK/RK : KUNJUNGI : Petugas Dinsos Kabupaten Kepahiang mengunjungi, Delko Feriyoka untuk dilakukan evakuasi dan dibawa ke RSKJ Soeprapto Bengkulu. --

RK ONLINE - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kepahiang secara berkelanjutan menindak lanjuti laporan dari masyarakat Kabupaten Kepahiang, terkait masyarakat yang mengalami gangguan mental atau Orang Dengan Gangguan Kejiwaan (ODGJ). Terbaru petugas dari Dinas Sosial mengunjungi seorang warga Desa Embung Ijuk Kecamatan Bermani Ilir dan langsung didata atau asesmen.

 

Yakni pria atas nama Delko Feriyoka (30) sudah lama dipasung pihak keluarga, lantaran mengganggu masyarakat di lingkungan sekitar, bahkan keluarganya sendiri. Dinsos Kabupaten Kepahiang mewacanakan membawa yang bersangkutan ke RSKJ Soeprapto Bengkulu supaya mendapatkan perawatan, serta bisa sembuh dari sakitnya.

 

Kepala Dinsos Kabupaten Kepahiang, Helmi Johan, M. Pd melalui Kabid Rehabilitasi Sosial, Razikin, S.Pt Selasa (31/1) menyampaikan, yang bersangkutan ini sudah lama di pasung, sebab jika tidak dipasung maka mengganggu masyarakat sekitar serta keluarganya sendiri. Belum lama ini sambung Razikin, pihaknya mendapatkan laporan sehingga langsung ditindak lanjuti, yang rencananya akan dibawa ke RSKJ.

 

"Kemarin (Senin, red) kami dari Dinsos langsung ke rumah yang bersangkutan. Kami lakukan asesmen dan langsung didata, untuk nanti dievakuasi dibawa ke RSKJ Soeprapto Bengkulu. Dengan harapan, dia ke depan bisa sembuh lagi seperti semula," kata Kabid.

 

BACA JUGA:Warga Talang Babatan dan Karang Anyar Positif DBD

 

Selanjutnya, tambah Kabid, pihaknya juga akan menginformasikan pada masyarakat untuk melaporkan jika ada keluarga yang dipasung. Lantaran pihaknya menjalankan program Kepahiang bebas dari pasung.

 

"Laporkan, kami akan laksanakan asesmen atau pendataan. Jika administrasi kependudukannya lengkap maka akan langsung kita evakuasi untuk menjalani perawatan. Sebaliknya kalau administrasinya belum lengkap maka akan kita urus terlebih dahulu, barulah setelah semuanya lengkap, kami lakukan evakuasi ke RSKJ," demikian Kabid.

Sumber: