Realisasi KUR 2022 Meningkat, Debitur Lulusan SD Terbanyak

RK ONLINE - Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Bengkulu mencatat hingga 31 Desember 2022 realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Provinsi Bengkulu mencapai angka Rp 4,4 triliun. Jumlah itu mengalami peningkatan sebesar 25,8 persen jika dibandingkan periode yang sama pada tahun anggaran 2021 yang hanya Rp 3,5 triliun.

 

 

"Walaupun ada peningkatan penyaluran dalam periode ini juga ada penurunan sebanyak 2,0 persen debitur dibandingkan tahun 2021 lalu yakni dari 73.337 debitur menjadi 71.861 debitur, " kata Kepala Kanwil DJPb Provinsi Bengkulu, Syarwan, SE, MM.

 

 

Dari angka realisasi tersebut, mayoritas debitur yang menggunakan KUR berasal dari sektor pertanian, perburuan dan kehutanan mencapai  angka Rp 2,4 triliun dengan jumlah debitur mencapai 39.216 orang.

 

 

Sedangkan untuk sisanya disalurkan ke sektor lainnya, seperti jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya, industri pengolahan, penyedia akomodasi dan penyedia makan dan minum, perikanan, real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan, transportasi, pergudangan dan komunikasi, jasa kesehatan dan kegiatan sosial, hingga jasa pendidikan dan konstruksi. 

 

 

Selain itu, realisasi penyaluran KUR di tahun 2022 masih didominasi lulusan Sekolah Dasar (SD) sebanyak 57.242 debitur atau mencapai RP 2,6 triliun. Sisanya tersalur kepada lulusan SMU dan SMP sebanyak 8.042 debitur dan 3.383 debitur, lalu sarjana dan diploma sebanyak 788 debitur dan 707 debitur, badan usaha sebanyak 4 debitur, serta sasaran lainnya sebanyak 1.695 debitur.

 

Sumber: