Distan Pastikan Tidak Ada Kelangkaan Pupuk Bersubsidi

Distan Pastikan Tidak Ada Kelangkaan Pupuk Bersubsidi

DOK/Net : Ilustrasi Pupuk Subsidi--

RK ONLINE - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Kepahiang memastikan di tiap-tiap kecamatan tidak mengalami kelangkaan pupuk bersubsidi, meski tidak semua kecamatan tersedianya pengecer pupuk. Dari 8 kecamatan di Kabupaten Kepahiang, 3 kecamatan yang tidak memiliki pengecer pupuk adalah Kecamatan Kepahiang, Seberang Musi, dan Muara Kemumu. 

Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang, Eraman, Sp menjelaskan, di Kabupaten Kepahiang hanya terdapat 14 pengecer pupuk yang bersubsidi.

 

"Untuk memenuhi kebutuhan pupuk di tiga kecamatan yang tidak ada pengecer pupuk bersubsidinya, petani dapat mengusulkan RDKK - nya ke kios pengecer di kecamatan Lain. Seperti Kecamatan Seberang Musi ke Kecamatan Tebat Karai, Kecamatan Kepahiang ke Kecamatan Tebat Kara, serta  Kecamatan Muara Kemumu ke kios pengecer yang ada di Kecamatan Bermani Ilir. Dengan demikian, petani jangan khawatir dan dipastikan tak mengalami kelangkaan pupuk bersubsidi," jelas Eraman, Jum'at (16/12).

 

BACA JUGA:Butuh Kesiapan Infrastruktur Pendukung

 

Ketentuan itu, disampaikan Eraman, lantaran alokasi kebutuhan pupuk bersubsidi per kecamatan sudah sesuai dengan lampiran keputusan realokasi pupuk bersubsidi pada tahun 2022. Rinciannya pupuk urea 610 ton, SP-36 181 ton, ZA 490 ton, NPK 744 ton, Organik 298 ton, organik cair 3,8 ton.

 

"Ada penambahan pupuk bersubsidi urea 250 ton, sementara organik berkurang," ujar Eraman. Diketahui, beberapa penyebab masyarakat petani tidak mendapatkan pupuk bersubsidi, rata-rata karena belum terdaftar di sistem elektronik RDKK atau tidak tergabung dalam kelompok tani.

Sumber: