BLT-BBM Ditarget Dibagi Akhir Bulan Ini
DOK/Net/RK : Ilustrasi BLT BBM--
RK ONLINE - Pemerintah Kabupaten Kepahiang mengalokasikan anggaran Rp 2,2 miliar yang dianggarkan untuk penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) pada masyarakat penerima sesuai dengan ketentuan. Pengalokasian anggaran itu menindak lanjuti instruksi dari pemerintah pusat melalui Peraturan Kementerian Keuangan (PMK) tentang belanja wajib dalam rangka penanganan dampak inflasi tahun anggaran 2022.
BLT-BBM ini diterangkan Sekkab Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd, dipastikan disalurkan pada akhir Oktober ini. Ada 5 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang diamanahkan menyalurkan BLT-BBM tersebut. Diantaranya Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM, Dinas Pertanian, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, Dinas Sosial, serta Dinas Perhubungan.
"Masing-masing kriteria penerima manfaat BLT-BBM tersebut sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. OPD yang diamanahkan untuk menyalurkan itu sudah melakukan pendataan, verifikasi dan validasi data. Selanjutnya pembukaan rekening yang kita targetkan akhir Oktober ini segera disalurkan," kata Hartono.
BACA JUGA:BLT BBM Segera Dicairkan
Penyaluran BLT-BBM itu, lanjut Hartono, salah satu respon cepat pemerintah daerah atas instruksi pemerintah pusat, yakni penanganan dampak inflasi tahun 2022. Dia juga menegaskan supaya masing - masing OPD sesuai dengan ketentuannya, segera melakukan tahapan penyaluran kepada masyarakat penerima manfaat. Contohnya Dinas Perhubungan sesuai dengan alokasi anggaran senilai Rp 175 juta direalisasikan pada sopir 114 mobil angkutan umum dan 275 tukang ojek, masing-masing penerima manfaat mendapatkan bantuan senilai Rp 150 ribu per orang selama 3 bulan.
Sumber: