Kuota PPDB 3 Jalur, Banyak Sekolah Tak Terpenuhi

RK ONLINE - Terhitung sejak 27 Juni hingga 29 Juni 2022 lalu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu telah melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 3 jalur seleksi untuk tingkat SMA/SMK. Yakni jalur prestasi, afirmasi dan perpindahan orang tua. Hasil PPDB juga telah diumumkan per 30 Juni 2022 lalu secara online untuk SMA.

Dari hasil yang diumumkan pada website Dikbud pada bengkuluprov.siap-ppdb.com, peserta yang lulus PPDB 3 jalur diwajibkan daftar ulang pada 7 Juli mendatang. Sedangkan yang gagal dapat mengikuti seleksi jalur zonasi yang dilaksanakan mulai kemarin (1/7).

Sementara itu, dari hasil PPDB yang telah diumumkan banyak sekali sekolah kurang pendaftar untuk memenuhi kuota 3 jalur PPDB. Seperti halnya di Kota Bengkulu dari 11 SMAN yang ada hanya 2 sekolah yakni SMAN 2 dan SMAN 5 yang memenuhi kuota ketiga jalur PPDB tersebut. Sedangkan sekolah lainnya tidak terpenuhi. 

"PPDB jalur prestasi di Kota Bengkulu ada 6 sekolah paling banyak paling banyak pendaftar, sedangkan jalur afirmasi 6 sekolah tidak terpenuhi dan jalur perpindahan orang tua ada 7 sekolah," papar Ketua PPDB SMA Dikbud Provinsi Bengkulu, Ronal, Jumat (1/7). 

Dikbud juga akan memaksimalkan PPDB jalur zonasi yang telah disesuaikan dengan titik koordinat dari sekolah yang diukur oleh operator telkomsel sebagai pihak yang bertanggungjawab menjalankan jaringan untuk website PPDB. 

Ronal mengimbau kepada masyarakat atau pelajar yang ingin mengikuti PPDB untuk melapor jika terjadi gangguan atau terjadi hal yang tidak diinginkan. Mereka dapat datang ke kantor Dikbud Provinsi untuk menyelesaikan apa yang dipersoalkan. 

"Bagi yang bermasalah bisa datang ke dinas, karena dalam PPDB online ini operator induknya ada di Dikbud Provinsi Bengkulu. Sehingga jika terjadi persoalan jaringan atau lainnya silakan datang untuk menyampaikan ke dinas," ujarnya. 

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, S.IP, MM berharap proses PPDB dapat berjalan lancar tanpa adanya keluhannya ataupun persiapan yang diterima  pihaknya sebagai mitra dari Dikbud. 

"Harapan kita PPDB ini bisa dijalankan dengan sebenar-benarnya oleh Dikbud. Sehingga tidak ada lagi yang menyampaikan keberatan, " singkat Edwar. (gju)

Sumber: