Kemenag Kepahiang Kolaborasi dengan Pemkab Kepahiang

Sukseskan Keberangkatan Haji 2022

RK ONLINE - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang perdana menyelenggarakan pelaksanaan bimbingan manasik haji untuk 50 jamaah calon haji yang akan diberangkatkan pada tahun 2022 ini, pada Kamis (19/5). Dalam sambutannya, Kakan Kemenag Kepahiang, H. Lukman, S.Ag M.Hi menerangkan jika dalam mensukseskan keberangkatan haji tahun ini pihaknya berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Kepahiang, seperti memfasilitasi keberangkatan jamaah calon haji sampai ke asrama haji Bengkulu, kesiapan tas dan koper, hingga pelaksanaan manasik haji. Lukman mengatakan, pihaknya mengapresiasi peran serta Pemkab Kepahiang dalam mempersiapkan serta memfasilitasi keberangkatan jamaah calon haji nantinya. Langkah ini sebagai bentuk rasa syukur pihak lantaran setelah 2 tahun tertunda keberangkatan haji bisa terselenggara lagi. "Allhamdulillah setelah dua tahun ditunda tahun ini Kabupaten Kepahiang akan memberangkatkan 50 jamaah calon haji ke tanah suci, terdiri dari 1 rombongan dan 4 regu. Sampai pada tahapan bimbingan manasik haji ini, dalam rangka mensukseskan keberangkatan jamaah calon haji kami berterimakasih serta mengapresiasi peran serta Pemkab yang mensukseskan, ikut memfasilitasi persiapan yang sampai dengan keberangkatan ke asrama haji nantinya," jelas Lukman. Berdasarkan jadwal sementara, dijelaskan Lukman rombongan CJH Kepahiang tergabung dalam kloter penerbangan kedua di Provinsi Bengkulu, sehingga mulai 9 Juni dipastikan sudah masuk ke asrama haji dan akan diberangkatkan dari daerah pada hari itu juga. "Kita berharap jamaah kompak sampai di Arafah nanti, kami jajaran Kemenag dan Pemkab bahu-membahu memfasilitasi keberangkatan, yang sampai saat ini tahapannya sudah memasuki pemeriksaan kesehatan dan manasik haji,"ujar Lukman. Sementara itu Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Kepahiang, Zulfakar Alamsyah, S.Ag menyampaikan, manasik haji tingkat kabupaten ini akan dilaksanakan selama 2 hari. Nantinya dilanjutkan manasik tingkat kabupaten sebanyak 8 kali. Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan manasik haji ini bertujuan dalam membekali para calon jamaah mana yang wajib dan sunnah selama menjalani ibadah haji. "Manasik ini bertujuan untuk memberikan bekal, memberikan pemahaman kepada jamaah calon haji terkait dengan regulasi pelaksanaan kegiatan manasik. Kemudian agar bekal ini membentuk karakter, sikap perilaku jamaah selama di tanah suci," sampai Lukman.  

Luruskan Niat, Shalat Taubat dan Minta Maaf

Disisi lain, Asisten I Pemkab Kepahiang, H. Husni Thamrin, SE berpesan kepada jamaah calon haji yang menjadi tamu Allah pada tahun ini agar melurus niat sebelum diberangkatkan ke tanah suci untuk menjalankan ibadah haji 1443 H tahun 2022. Kemudian kata Husni, agar jamaah calon haji untuk melaksanakan shalat taubat serta meminta maaf kepada keluarga. Karena restu dan do'a dari orang-orang terdekat akan menjadi suport utama dalam menjalankan ibadah. "Yang paling utama adalah luruskan niat jamaah calon haji dalam menjalankan ibadah haji selama di tanah suci, tidak gangguan lain seperti berbelanja dan lain sebagainya, fokuskan dan niatkan untuk ibadah kepada Allah. Shalat taubat dan meminta maaf kepada orang-orang terdekat, kemudian Pemkab akan mensuport dan komunikasi pada Kemenag dalam hal keberangkatan jamaah calon haji 1443 H tahun ini, ikuti setiap tahapan manasik haji agar memahami perjalanan ibadah haji," kata Husni.   Pewarta : Reka Fitriani/Krn

Sumber: