Rapid Test 10 Capaskibra Lebong Unreaktif

RK ONLINE - Ke 10 anggota Calon Pasukan Pengibar Bendera (Capaskibra) Kabupaten Lebong mulai menjalani pemusatan latihan pradiklat, Senin (27/07/2020). Namun sebelum itu, anggota Capaskibr beserta pelatih yang berjumlah 27 orang terlebih dahulu dilakukan rapid test Covid-19. Hasilnya, semua dinyatakan unreaktif. Kabid Pemuda dan Olahraga Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Lebong, Andri Darmawan, S.Pd mengatakan, pelaksanaan rapid test menjadi tahapan yang penting dalam latihan Capaskibra di tengah pandemi Covid-19. "Ini untuk mengantisipasi mereka yang tergabung dalam pemusatan latihan bebas dari indikasi Covid-19. Mulai dari Capaskibra itu sendiri, tim pelatih TNI/Polri, PPI, serta tim medis," kata Andri usai upacara pembukaan pelatihan Capaskibra di lapangan pendopo rumah dinas bupati Lebong, Senin (27/07/2020). Sementara itu, Ketua PPI Lebong, Doni Arsiansyah, A.Md menerangkan, latihan pradiklat itu akan dilaksanakan hingga 5 Agustus mendatang. Dilanjutkan dengan proses karantina yang akan mulai dilaksanakan 6 hingga 17 Agustus 2020. Dipastikan Doni, selama proses latihan, pihaknya tetap mengedepankan protokol kesehatan. "Seperti menggunakan face shield, masker, sarung tangah serta disiapkan tempat untuk mencuci tangan," singkat Doni. Diketahui 10 Capaskibra yang akan bertugas pada upacara HUT RI ke 75 di Kabupaten Lebong mendatang adalah mereka yang sebelumnya disiapkan untuk mengikuti seleksi Capaskira tingkat nasional maupun tingkat provinsi. Pewarta : Eko Hatmono Editor : Candra Hadinata
Sumber:
Terkini
Terpopuler
- 1 Ini Jadwal Terbaru Pengangkatan PPPK 2024, Molor Lagi!
- 2 Dijamin Berhasil! Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini Rp500 Ribu dari Game Penghasil Uang
- 3 Safari Ramadhan di Kampung Halaman, Wabup Badul Hafizh Minta Warga Batu Belarik Do'akan Kabupaten Kepahiang
- 4 Sistem Zonasi PPDB Resmi Dihapuskan Pemerintah, Bagaimana Nasib Sekolah Pinggiran?
- 5 Terima Kasih Ny Efie Hidayattullah, Pemkab Kepahiang Resmi Kukuhkan Ny Emi Nata Sebagai Ketua TP PKK