Harga Daging Sapi dan Ayam Potong Mulai Naik

Harga Daging Sapi dan Ayam Potong Mulai Naik

RK ONLINE – Lebaran idul fitri yang sebentar lagi tiba, mulai terasa dampaknya terhadap harga sejumlah bahan dapur di sejumlah pasar di Kota Bengkulu. Seperti daging sapi dan ayam potong yang saat ini mulai naik. "Kalau harga daging sapi memang sejak hari Minggu sudah Rp 130 ribu perkilonya, begitu juga hari ini. Kalau sebelumnya hanya Rp 120 ribu, ada kenaikan Rp 10 ribu perkilo," kata Riskan (50) salah seorang penjual daging sapi segar di Pasar Panorama Kota Bengkulu, Senin (18/05/2020). Menurut Riskan, naiknya harga daging sapi memang sudah rutin terjadi setiap tahun jelang hingga lebaran. "Kalau dilihat trendnya harga daging sapi sampai lebaran nanti, bisa saja naik menjadi Rp 140 sampai Rp 150 ribu perkilonya. Jangankan daging, harga tulang sapi saja sekarang ini sudah Rp 100 ribu perkilo dari sebelumnya Rp 80 ribu saja perkilo," terangnya. Sementara itu, untuk harga daging ayam potong yang dijual di pasar di Kota Bengkulu saat ini juga sudah mengalami kenaikan harga dari Rp 25 ribuan perkilo menjadi Rp 35 ribu. Baca Juga : Stok Daging Sapi Dipastikan Penuhi Kebutuhan Masyarakat "Awal puasa lalu memang agak merosot harga ayam potong. Tapi sejak dua hari terakhir sudah naik lagi jadi Rp 35 ribu. Bahkan ada yang sudah menjual Rp 36 ribu perkilonya," kata salah seorang pedagang ayam potong di di Jalan KZ. Abidin Pasar Minggu Kota Bengkulu, Nurhaida (36). Kenaikan harga daging sapi dan ayam potong dibenarkan, Sidik (36) salah seorang warga di Kota Bengkulu. Diakuinya, harga daging sapi dan ayam potong sudah naik dari harga sebelumnya sejak beberapa hari lalu. "Namanya saja mau lebaran ya selalu naik hargar-harga di pasar. Seperti daging sapi dan daging ayam, permintaan masyarakat kan meningkat. Apalagi daging kerbau beku kosong di Bulog. Ini mungkin ada imbasnya terhap harga daging sapi di pasar," katanya. Pewarta : Febri Yulian  Editor     : Candra Hadinata 

Sumber: