Longsor Menghantui, Masyarakat Dituntut Waspada

Longsor Menghantui, Masyarakat Dituntut Waspada

RK ONLINE - Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Rejang Lebong beberapa hari terkahir. Dampaknya Rejang Lebong dilanda longsor, setelah sebelumnya ada kejadian banjir bandang. Kepala BPBD Rejang Lebong, Budianto, ST, MT, Senin (18/05/2020) mengatakan, longsor terbaru terjadi di Desa Guru Agung Kecamatan Padang Ulak Tanding. Akibat longsor yang terjadi tersebut sebagian besar badan jalan tertutupi. "Kita menurunkan alat berat untuk memberisihkan seleruh maetrial longsor di badan jalan. Alhamdulillah berkat kerjasama tim, jalan lintas antar kecamatan serta desa sudah dapat dilalui lagi. Kita tidak bosan-bosannya mengimbau masyarakat supaya selalu waspada, terlebih yang berada di pingiran sungai dan di bawah bukit," sampai Budianto. Dikatakan Budianto, pihaknya selalu menerjunkan tim bencana alam baik tim dari desa maupun tim dari kabupaten untuk melakukan evakuasi disaat terjadi bencana alam. Baca Juga : Banjir Bandang Terjang Ratusan Rumah di Curup Timur "Longsor yang terjadi di Desa Guru Agung Kecamatan Padang Ulak Tanding menjelang siang tadi dan tidak ada korban jiwa. Kita pun langsung membersihkan material di badan jalan. Kami pun sekarang menyiagakan alat berat di sekitar lokasi, takut terjadi longsor susulan," terang Budianto. Budianto menambahkan, pihaknya juga menghimbau kepada para relawan bencana yang ada di desa supaya selalu aktif serta peka terhadap kejadian bencana alam. "Kita mengajak seluruh masyarakat agar bersama-sama aktif dan selalu waspada dengan kemungkinan terjadinya bencana alam. Bagi yang tinggal di dekat bantaran sungai atau di kaki gunung atau bukit sebaiknya mengungsi ketika akan turun hujan deras. Ini demi kebaikan masyarakat sendiri. Jangan sampai ada korban jiwa," pungkasnya. Pewarta : Riyadi Gultom Editor     : Candra Hadinata 

Sumber: