Baru Jalan April, Kasus DBD Tahun 2025 di Kepahiang Sudah Tembus 30 Kasus

Kamis 10-04-2025,18:17 WIB
Reporter : Reka Fitriani
Editor : Hendika
Baru Jalan April, Kasus DBD Tahun 2025 di Kepahiang Sudah Tembus 30 Kasus

Radarkepahiang.id - Dinas Kesehatan Kabupaten Kepahiang mencatat triwulan pertama tahun 2025 sebanyak 30 kasus demam berdarah dengue atau DBD yang menyerang warga Kepahiang. Kepala Dinas Kesehatan Kepahiang Dr. H. Tajri Fauzan, M.Si mengatakan dari 30 kasus DBD tersebut, 1 kasus tersebut berujung kematian.

BACA JUGA:Sudah Izin Kemendagri, Siap-Siap Rotasi dan Mutasi Pejabat Kepahiang Segera Dilaksanakan!

BACA JUGA:Dugaan Pungli Pemanfaatan Fasilitas Terminal Pasar Kepahiang, Ada yang Dipindahtangankan!

Untuk diketahui, banyak faktor yang menyebabkan demam berdarah dengue antara lain virus dengue, nyamuk aedes aegypti, lingkungan, kondisi kesehatan, usia dan kebiasaan hidup. Kemudian faktor kondisi kesehatan yang lemah, seperti penderia diabetes, asma, atau penyakit jantung.

BACA JUGA:Harga Anjlok! Petani Pilih Buang Sayuran di Pinggir Jalan

BACA JUGA:Daftar Tunggu Haji Sampai 25 Tahun, Bupati Kepahiang Upayakan Solusi dengan Penambahan Kuota Haji

Lalu sistem kekebalan tubuh yang lemah, yang bisa disebabkan oleh malnutri, penyakit kronis atau penggunaan obat-obatan tertentu.

"Sampai dengan Maret lalu, data penderita DBD sudah 30 kasus. Rinciannya 8 kasus DBD pada Januari, 12 kasus DBD pada Februari dan 10 kasus DBD pada bulan April. Satu diantaranya meninggal dunia," jelas Tajri.

BACA JUGA:Memulai Bisnis dari Nol, Simak 5 Langkah Jitu Memulai Bisnis Berikut Ini

BACA JUGA:Modal Login Tanpa Undang Teman, Bisa Dapat Saldo DANA Rp 500.000

Disisi lain, dikatakan Tajri, pihaknya mengimbau agar masyarakat mewaspadai penyakit DBD, terlebih disaat kondis cuaca yang tidak menentu seperti saat sekarang ini.

BACA JUGA:Diduga Dampak Aktivitas PKL, Drainase Sepanjang Pasar Kepahiang Mampet

BACA JUGA:Dinas Perdagangan Pastikan Kios dan Los Cukup, Tak Ada Alasan Jualan di Badan Jalan

"Kondisi cuaca hujan seperti harus meningkatkan kewaspadaan kita akan DBD, agar lebih meningkatkan kebersihan lingkungan," ujar Tajri.

Kemudian, masyarakat diingatkan untuk menjaga kesehatan dengan pola makan yang sehat dan teratur. Langkah, tersebut, kata dia guna mencegah demam berdarah dengue.

Kategori :