Belasan Warga Kepahiang Daftar Jadi Orang Tua Asuh Bayi Perempuan yang Ditemukan di Pondok Sawah

Senin 08-04-2024,13:10 WIB
Reporter : Jimmy Mayhendra
Editor : Hendika

Belasan Warga Kepahiang Daftar Jadi Orang Tua Asuh Bayi Perempuan yang Ditemukan di Pondok Sawah

RK ONLINE - Hingga Senin 8 April 2024, tercatat sudah sekitar 15 orang warga Kepahiang yang berminat untuk mengadopsi bayi perempuan yang ditemukan di pondok sawah, Kelurahan Padang Lekat Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.

Meskipun belum diketahui bayi perempuan cantik ini akhirnya akan menjadi milik siapa, namun sampai saat ini masyarakat yang berminat untuk mengadopsinya semakin bertambah.

Kepala Dinsos Kepahiang, Helmi Johan, M.pd menuturkan bahwa saat ini pihaknya melalui Bidang Resos, masih terus melakukan asessment kepada para calon orang tua dan akan menjaring secara selektif sesuai dengan kriteria yang ditentukan.

BACA JUGA:Dewan Desak Tarif Parkir Elektronik RSUD Kepahiang Dikaji Ulang

"Iya sudah ada belasan, tapi kita masih asessmen supaya bayi perempuan tersebut bisa mendapatkan orang tua asuh yang terbaik," ujar Helmi.

Sementara itu, Helmi mengungkapkan bahwa rata-rata calon orang tua yang mendaftarkan diri ini semuanya benar-benar berharap agar memiliki kesempatan untuk menjadi orang tua dari bayi perempuan tersebut.

"Ada yang memang karena belum dikaruniai keturunan dan juga alasan lainnya, tapi yang jelas kita akan seleksi dulu," lanjutnya.

BACA JUGA:Berbagi Sembako, MD KAHMI Kabupaten Kepahiang Gelar Silaturahmi Akbar

Sementara itu diberitakan sebelumnya meskipun belum di ketahui secara pasti siapa kedua orang tua dari bayi perempuan yang ditemukan di Pondok Sawah, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu. Namun sejumlah masyarakat mengaku bersedia untuk mengadopsi bayi yang bersangkutan.

Bayi perempuan yang cantik ini, seketika jadi rebutan masyarakat yang mengaku siap untuk menggantikan peran orang tua kandungnya.

Seperti yang disampaikan oleh Nila Santi, warga Kecamatan Kepahiang yang mengaku siap mengadopsi bayi perempuan tersebut apabila nantinya kedua orang tuanya memang enggan bertanggung jawab.

BACA JUGA:VIRAL! Lebaran Idul Fitri Lebih Awal, Imam Masjid Aolia Gunungkidul Ngaku Sudah Telpon Allah

"Kalau seandainya nanti orang tuanya tidak mau mengurus bayi perempuan tersebut, tolong beritahu kami, biar kami saja yang mengurusnya," ujar Nila.

Bukan cuma Nila saja, Ani Fitriani yang juga warga Kepahiang mengaku memiliki keinginan yang serupa. Dirinya dan sang suami yang sampai saat ini belum dikaruniai keturunan, mengaku siap untuk mengadopsi bayi perempuan tersebut.

Kategori :