Perhatikan Waktu Menggunakan Media Sosial Ini Agar Kesehatan Mental Lebih Baik
RK ONLINE - Aktivitas sehari-hari banyak diwarnai dengan gambar dan video informatif di media sosial. Dari kecantikan, liburan, hingga promo belanja, semua terpampang di layar perangkat kita.
Namun, bagaimana jika kita melihat waktu yang telah kita habiskan untuk memantau media sosial? Terlalu sering terjebak di dalamnya tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, tetapi juga mental. Bahkan, hanya menggunakan 30 menit sehari pun dapat memberikan dampak positif pada kesehatan mental.
BACA JUGA:Ucapan yang Cocok di Media Sosial Untuk Berbagi Kebahagiaan Tahun Baru 2024
Mengoptimalkan Waktu di Media Sosial:
Mengurangi durasi penggunaan media sosial menjadi 30 menit per hari dapat membawa perubahan positif pada kesejahteraan mental. Waktu yang bijak ini cukup untuk mengurangi rasa kesepian dan depresi. Kecemasan dan FOMO (fear of missing out) pun dapat menurun pada pengguna media sosial.
Ketika terlalu fokus pada media sosial, kita rentan terhadap perilaku konsumtif. Tanpa sadar, kita dapat merasa kurang puas dengan kehidupan sendiri ketika membandingkannya dengan gambaran kehidupan yang dihadirkan oleh orang lain di media sosial.
Semua orang di era media sosial perlu menyadari pentingnya mengambil istirahat sejenak dari platform ini. Beberapa cara untuk membatasi penggunaan media sosial antara lain:
BACA JUGA:6 Tips Mudah Menghindari Kecanduan Media Sosial Untuk Mempertahankan Kesehatan Mental
- Bertanggung Jawab: Manfaatkan fitur atau aplikasi yang membantu membatasi waktu penggunaan media sosial. Ini dapat membantu kita bersungguh-sungguh dalam mengurangi waktu yang dihabiskan di platform tersebut.
- Lebih Realistis: Jika kita menghabiskan banyak waktu di media sosial, mulailah dengan menetapkan tujuan yang lebih kecil dan dapat dicapai. Fokus pada apa yang kita cari tanpa "berpelesir" terlalu jauh dan lama di dunia maya.