Tidak ada hal yang mencurigakan dari Geri dalam beberapa hari terakhir sebelum kejadian mengenaskan ini, bahkan selain Adi juga banyak rekan kerja Geri yang mengaku sangat terkejut dengan kejadian ini.
"Kami bekerja dengan shift, setiap satu shift diisi 4 hingga 5 orang. Saya sangat terkejut karena sebelum nya tidak ada yang mencurigakan dengan Geri, almarhum masih seperti biasanya," lanjutnya.
BACA JUGA:Kasus Pembunuhan Karyawan SPBU Pasar Kepahaing Belum Tuntas, Polisi Buru 1 DPO!
Geri Ditemukan Tewas Bersimbah Darah
Peristiwa Berdarah itu terjadi pada Kamis 19 November 2020 sekira pukul 22.00 WIB. Geri yang saat itu sudah terkapar bersimbah darah, pertamakali ditemukan oleh petugas Telkom yang hendak memperbaiki digitalisasi SPBU Pasar Kepahiang. Sontak saja, penemuan jenazah Geri yang sangat mengenaskan ini menghebohkan warga Pasar Kepahiang.
Terus bergerak, jajaran Satreskrim Polres Kepahiang masih terus gencar melakukan penyidikan guna menangkap pelaku pembunuhan sadis karyawan SPBU Pasar Kepahiang Kabupaten Kepahiang ini.
BACA JUGA:Terungkap! Begini Tersangka Pembunuhan Karyawan SPBu Pasar Kepahiang Selama Jadi DPO
Teranyar dari hasil penyidikan lanjutan yang saat itu dipimpin oleh Kasat Reskrim, AKP. Welliwanto Malau, S.IK, MH, aparat kepolisian menduga pelaku berjumlah 4 orang. Bahkan berdasarkan penyelidikan pihak kepolisian, 3 dari 4 pelaku ini diduga kuat masih merupakan teman dekat terduga pelaku.
Masih berdasarkan hasil penyelidikan, 2 orang pelaku saat itu diketahui telah melarikan diri dari Provinsi Bengkulu, sementara 2 pelaku lainnya masih berada di dalam Provinsi Bengkulu.
Berkelang 9 hari Pascapembunuhan ini terjadi, akhirnya kerja keras Satreskrim Polres Kepahiang membuahkan hasil. Pasalnya DP (18) warga Desa Kampung Bogor Kecamatan Kepahiang dan JS (16) warga Desa Pematang Donok Kecamatan Kabawetan akhirnya berhasil dimankan, Sabtu 28 November 2020 sekitar pukul 19.30 WIB.
BACA JUGA:Buron 3 Tahun, DPO Pembunuhan Karyawan SPBU Pasar Kepahiang Ditangkap Polisi!