Masih Ada Kesempatan, Peserta yang Gagal Seleksi Administrasi CPNS dan PPPK 2023 Masih Bisa Jadi ASN
RK ONLINE - Bagi para pelamar yang mengalami kegagalan dalam seleksi administrasi CPNS dan PPPK, jangan khawatir, masih ada peluang menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan skema yang tersedia. Ini adalah solusi yang ditawarkan oleh Menteri Perdayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Abdullah Azwar Anas.
Mengutip laporan dari BKN, terdapat beberapa alasan yang menyebabkan pelamar CPNS dan PPPK tidak berhasil dalam seleksi administrasi. Dua penyebab utama yang sering terjadi adalah surat pengalaman kerja yang tidak sesuai dengan jabatan yang dilamar, serta surat keterangan kerja yang tidak mencerminkan masa kerja dan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan sesuai dengan persyaratan yang ditentukan.
BACA JUGA:Pencetakan Kartu Peserta Ujian CPNS dan PPPK 2023 Berikut Jadwal dan Cara Mudahnya
MenpanRB Abdullah Azwar Anas memiliki solusi yang menjanjikan bagi pelamar yang tidak berhasil dalam seleksi administrasi. Mereka berpeluang untuk diangkat menjadi ASN part time. Skema "part time" ini merupakan inisiatif yang telah digulirkan oleh KemenpanRB bersama BKN RI untuk mengatasi masalah honorer yang tidak lolos dalam seleksi CPNS dan PPPK 2023.
Dengan skema "part time," meskipun pelamar honorer tidak berhasil menjadi ASN full time, mereka masih memiliki kesempatan untuk memiliki status ASN. Hal ini menjadi solusi yang tepat, mengingat kuota formasi CPNS dan PPPK yang disediakan oleh KemenpanRB tahun ini tidak cukup untuk mengakomodasi semua tenaga honorer yang ada.
Oleh karena itu, peluang menjadi ASN part time adalah langkah yang bijak, baik bagi tenaga honorer maupun pemerintah dalam mencapai tujuan untuk memiliki status ASN. Bagi pelamar yang mungkin telah dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS), janganlah berkecil hati, tetapi jadikanlah peluang ini sebagai kelanjutan dari perjuangan sebelumnya.
BACA JUGA:Jadwal dan Persiapan Peserta Ujian Seleksi Kompetensi CPNS dan PPPK 2023
Dengan adanya skema "part time," harapan untuk menjadi ASN masih tetap terbuka lebar. Skema ini memungkinkan para pelamar yang gagal dalam seleksi administrasi untuk tetap berkontribusi sebagai ASN, meskipun dalam status "part time." Sebuah langkah positif dalam mendukung aspirasi para tenaga honorer dan pemerintah dalam mewujudkan cita-cita menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara.