Sementara Telkomsel mempertahankan layanan 2G berdasarkan permintaan pelanggan, operator seluler XL Axiata sedang merencanakan pengurangan bertahap layanan 2G setelah menghentikan layanan 3G.
Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa, menjelaskan bahwa base transceiver station (BTS) 2G di sebagian wilayah sudah mulai dimatikan, namun prosesnya berlangsung secara alami dan perlahan.
"Setelah kita shutdown 3G yang saat ini tinggal 1.000 (BTS) saja, 2G akan kita mulai kurangi juga secara perlahan-lahan," ujar Gede.
Dia menjelaskan bahwa keputusan untuk tidak terburu-buru mematikan layanan 2G didasarkan pada fakta bahwa tidak ada negara yang sepenuhnya menghentikan layanan 2G, mengingat masih banyak pengguna yang mengandalkannya, baik oleh konsumen maupun perusahaan.
"Mesin-mesin EDC masih 2G. Bank-bank harus ikut memindahkannya ke 4G agar 2G untuk bisa shutdown. Karena itu sumber revenue yang masih besar," Tutup Gede.