Bukan cuma itu saja, bupati Kepahiang juga mengingatkan agar masyarakat tidak asal-asalan mengklik atau mengunduh undangan elektronik dan sejenisnya dari nomor orang yang tidak dikenal. Karena menurutnya saat ini ada banyak modus penipuan yang terjadi dengan cara yang berbeda-beda.
BACA JUGA:Ini Janji Presiden Jokowi Terkait Kelanjutan Pembangunan Tol Bengkulu
"Sudah seminggu nomor istri saya diretas oleh orang lain, untuk masyarakat saya harap agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Jangan asal klik undangan dan sejenisnya yang memiliki format APK, karena ini berbahaya. Bukan cuma itu saja, jika ada nomor baru yang mengatasnamakan pejabat di lingkungan Pemkab dan meminta-minta, tolong lakukan klarifikasi dahulu agar tidak menjadi korban," demikian Hidayattullah.