Dirinya juga memastikan jika sampai siang ini, tim gabungan Polres Empat Lawang masih melakukan pengejaran terhadap 3 DPO kasus pembunuhan ini.
Sebelumnya kronologis pembunuhan ini berawal sekitar pukul 21.00 WIB. Saat itu pelaku Bejo yang merupakan warga Air Mayan Kecamatan Paiker ini bersama 3 rekannya, sedang mengkonsumsi minuman keras jenis Mession House di dekat masjid Desa Air Kelinsar.
Kemudian ditegur masyarakat untuk pergi, lantas keempatnya pindah ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Namun saat itu korban Piki bersama temannya Putra, datang dan langsung mengambil minuman tersebut dan diduga kuat, membuat pelaku tersinggung dan mengajak korban berkelahi.
"Dalam perkelahian tersebut, para pelaku yang tersinggung kemudian langsung menusuk korban dan mengenai punggung belakang. Setelah itu pelaku Bejo dan rekannya juga melakukan pemukulan terhadap teman korban (Putra)," terang Supriadi.
Tidak hanya sampai di situ saja, Supriadi mengatakan jika saat korban sudah terjatuh, salah satu rekan pelaku langsung menusuk teman korban Putra. Kemudian ketiga rekan pelaku ini langsung kabur menggunakan sepeda motor.
Sementara pelaku Bejo saat itu tertinggal di lokasi kejadian. Bahkan saat ditemukan tim gabungan Polres Empat Lawang, pria asal Air Mayan Kecamatan Paiker ini langsung diamankan ke Polres Empat Lawang tanpa sedikitpun melakukan perlawanan.
BACA JUGA:Pakai Kapal Perang, TNI Angkatan Laut Tawarkan Program Mudik Gratis Lebaran Tahun 2023
"Anggota kita saat ini juga membujuk keluarga pelaku lainnya dengan harapan, pelaku lainnya yang masih DPO ini mau menyerahkan diri," pungkasnya.