Arsitektur Bangunan Sekolah

Rabu 23-11-2022,11:15 WIB
Reporter : Reka Fitriani
Editor : Andi Jamhari

RK ONLINE - Kabupaten Kepahiang yang mayoritas adalah suku rejang memiliki kebudayaan dalam identitasnya. Dampak positifnya diterapkan pada arsitektur pembangunan yang memperlihatkan karakter kontekstualnya.

 

Sama halnya dengan budaya lainnya, budaya rejang merupakan salah satu budaya yang memiliki karakter yang kuat. Bahkan masyarakatnya hingga saat ini masih terus mempertahankan kebudayaan rejang dalam kehidupan sehari-hari.

 

Hal ini memberikan sedikit inspirasi pada sejumlah pembangunan untuk mengembangkan karakter budaya rejang, yaitu pada bangunan sekolah-sekolah.

 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepahiang, Nining Fawely Pasju, S.pt, MM Selasa (22/11) menjelaskan, pada bangunan sekolah dibuat motif ukiran kayu, biasanya motif tersebut diukir di rumah-rumah kayu masyarakat rejang.

 

"Selain untuk pengaman dinding dari kotor, ornamen kayu dengan ukiran yang biasanya motif ukiran di rumah-rumah adat rejang akan memperindah gedung sekolah," papar Nining.

 

Penyematan ukiran kayu khas rejang tersebut, dijelaskan Nining, bukan tanpa alasan, salah satu bentuk dukungan terhadap visi dan misi bupati di bidang kebudayaan. Pihaknya ingin pelestarian budaya rejang pada arsitektur bangunan dapat dilakukan.

 

BACA JUGA:Perekrutan PPK Diikuti Ratusan Peserta

 

"Tentunya dalam mendukung visi dan misi bupati dibidang kebudayaan, pelestarian budaya rejang ini harus kita lakukan dalam pembangunan," ujar Nining.

Kategori :