Habitat Gajah Sumatera di Kawasan Krinci Seblat Terancam

Senin 19-09-2022,10:54 WIB
Reporter : Gatot Julian
Editor : Andi Jamhari

"Namun upaya melaporkan kejahatan satwa dan kejahatan kehutanan kepada aparat penegak hukum masih belum mampu memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keselamatan baik habitat maupun satwa yang memiliki fungsi ekologis penting ini," papar Ali. 

Dengan melihat kondisi yang ada, konsorsium bentang seblat meminta kepada para pihak terkait dan yang berkepentingan untuk mengungkapkan kasus kematian gajah di Bentang Seblat, mendesak penegakan hukum atas kejahatan kehutanan yang terjadi di Bentang Seblat, meminta Pemda dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk melakukan pengawasan dan upaya perlindungan pada  habitat dan populasi gajah liar di Bentang Seblat, sehingga tidak terjadi lagi kematian gajah non alami.

"Kami minta juga agar semua pihak mendukung Pemda melakukan evaluasi dan peninjauan ulang atas perizinan di kawasan bentang alam seblat, maupun izin lainnya yang berada dalam  habitat gajah," demikian Ali.

Kategori :