RK ONLINE - Sebanyak 27 Calon Pasukan Pengibar Bendera (Capaskibra) Kabupaten Lebong mulai menjalani karantina di hotel Dinda Ceria Kelurahan Pasar Muara Aman Kecamatan Lebong Utara, Jum'at (5/8). Selama menjalani karantina selama 14 hari mulai 5 - 18 Agustus mendatang, Capaskibra akan menjalani pendidikan dan pelatihan (diklat).
Plt Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lebong, Wayan Sukanta, M.Pd ir. Eddy Ramlan, M.Si meminta kepada semua tim, baik pelatih, medis, tim asrama dan panitia dapat memaksimalkan persiapan. Menurutnya, yang terpenting saat karantina ini adalah bagaimana membentuk karakter anggota Capaskibra dengan nilai-nilai kebangsaan.
"Jika nilai-nilai kebangsaan ini sudah tumbuh di diri Capaskibra, saya yakin mereka akan menjalankan tugasnya dengan baik, " kata Wayan.
Selama menjalani masa karatina, anggota Capaskibraka akan tetap menjalani kegiatan yang cukup padat. Khususnya dalam latihan baris beraris, fisik hingga mental. Latihan ini akan didampingi langsung oleh pelatih dari Polri, TNI hingga Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Lebong.
"Ini sebagai salah satu upaya untuk memaksimalkan latihan yang akan dijalankan anggota Capaskibra, " singkatnya.
Sementara itu Ketua PPI Kabupaten Lebong, Doni Ardiansyah, A.Md menjelaskan kegiatan latihan sebenarnya telah mulai dilaksanakan beberapa waktu yang lalu. Karantina dilakukan untuk memaksimalkan latihan yang akan dijalani anggota Capaskibra.
"Semua tim akan selalu bekerja keras dan bekerja sama agar nantinya setiap kegiatan pelatihan hingga pelaksanaan 17 Agustus nantinya dapat berjalan dengan baik, lancar dan sehat, " demikian Doni. (skp)