Lagi, Kabupaten Kepahiang Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak

Senin 25-07-2022,10:26 WIB
Reporter : Reka Fitriani
Editor : Andi Jamhari

RK ONLINE - Wakil Bupati Kepahiang bersama dengan Dinas DPPKB P3A Kabupaten Kepahiang mengikuti video conference dalam rangka pelaksanaan evaluasi pembangunan sekaligus penghargaan untuk kabupaten atau kota layak anak tahun 2022. Sebagai tolak ukur pencapaian kinerja pelaksanaan 24 indikator yang telah ditetapkan, pada akhirnya bermuara kepada penghargaan kabupaten kota layak anak. Diketahui, ada lima kategori penghargaan KLA yang diberikan diantaranya Pratama, Muda, Madya, Nindya, dan Utama. Alhamdulillahnya, untuk kedua kalinya Kabupaten Kepahiang mendapatkan penghargaan KLA pringat Pratama. 

"Penghargan KLA ini merupakan pencapaian sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar jangan berpuas diri. Bagaimana ke depan dapat meningkatnya menjadi predikat Nindya, atau yang lebih tinggi dengan memaksimalkan capaian indikator," kata Wabup Kepahiang, H. Zurdi Nata, S.Ip Sabtu (23/7).

Peningkatan yang dimaksud seperti melaksanakan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, serta pemenuhan hak-hak anak. Wabup menambahkan, meski masuk dalam kategori yang sama seperti pada tahun sebelumnya, setidaknya Kabupaten Kepahiang dimasa pandemi masih bisa mempertahankan penghargaan tersebut. "Tentu ini berkat kerja sama semua pihak terutama dalam hal ini adalah dukungan pemerintah daerah, kemudian tim gugus tugas dan OPD terkait," sampai Wabup.

Untuk diketahui, penghargaan KLA ini diberikan oleh Kementerian PPPA kepada kabupaten atau kota yang memiliki sistem pembangunan hak dan perlindungan khusus anak secara menyeluruh. Wabup berharap penghargaan KLA meningkatkan komitmen tinggi dalam mendukung kebutuhan dan perlindungan anak. (rfm)

Kategori :

Terkait

Senin 20-02-2023,12:10 WIB

Kepahiang Layak Anak

Rabu 30-11-2022,12:27 WIB

Target Tingkat Madya

Selasa 11-10-2022,12:33 WIB

Target Raih KLA Tingkat Madya

Rabu 14-09-2022,11:49 WIB

Belum Miliki Perda KLA

Kamis 11-08-2022,11:32 WIB

Butuh Dukungan