RK ONLINE - Sebanyak 20.842 dosis vaksin Covid-19 Kedaluwarsa sudah dikembalikan ke Dinkes Provinsi Bengkulu oleh Dinkes Kabupaten Kepahiang. Dengan pengembalian vaksin tersebut, saat ini Dinkes Kabupaten Kepahiang hanya memiliki 1 jenis vaksin yakni vaksin Pfizer. Karena itu pula belum lama ini Dinkes Kabupaten Kepahiang mengusulkan suplai vaksin dari Dinkes Provinsi Bengkulu.
"Kalau sekarang, stok vaksin kita hanya Pfizer saja. Untuk memenuhi kebutuhan vaksin, kita telah mengusulkan ke Provinsi Bengkulu," sampai Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepahiang, H. Tajri Fauzan, S.KM, M.Si melalui Kabid P2P, Wisnu Irawan, S.Kep, MM, kemarin.
Dikatakan Wisnu, dengan dikembalikannya 20.842 dosis vaksin yang sudah Kedaluwarsa tersebut maka saat ini tidak ada lagi vaksin Covid-19 di Kabupaten Kepahiang yang kedaluwarsa. "Terkait vaksin yang sudah kadaluarsa, masyarakat jangan takut karena sudah kita kembalikan ke Dinkes Provinsi Bengkulu," pungkas Wisnu.
Sekedar mengulas, tanggal 9 Juni lalu Dinkes Kepahiang memiliki 20.842 dosis vaksin Covid-19 sudah Kedaluwarsa. Terdiri 10 jenis diantaranya Coronavac 140 dosis, Astrazeneca (new Zaeland) 4.780 dosis, Astrazeneca (tahiland) 210 dosis, Chandox 1-S 2.700 dosis, Moderna 266 dosis, Pfizer Bilateral 1.914 dosis, Pfiser Covax 720 dosis, Moderna 10DS 1.010 dosis, AZ BS Korea 8.430 dosis dan vaksin Covovac 690 dosis.
Pewarta : Epran Antoni/Krn