Nyaris Setengah Ton Migor Disita Petugas

RK ONLINE - Menindak lanjuti isu terkait kelangkaan Minyak Goreng ( Migor ) yang menjadi buah bibir di kalangan masyarakat, Kamis (24/2/22) Unit Tipidter Satreskrim Polres Kepahiang Polda Bengkulu turun langsung ke lapangan. Hasilnya di Kelurahan Kelurahan Pensiunan Kecamatan Kepahiang, petugas mendapati 486 liter Minyak Goreng (Migor) yang diduga sengaja ditimbun. Sehingga dari lokasi ditemukan, Migor yang nyaris menyentuh angka setengah ton ini langsung disita dan diamankan ke Polres Kepahiang. "Sehingga untuk sementara terpaksa diamankan untuk kepentingan pemeriksaan," ujar Kapolres Kepahiang, AKBP. Suparman, S.IK, MAP melalui Kasat Reskrim, Iptu. Doni Juniansyah, SM. Baca juga : Kabupaten/Kota Diminta Laksanakan Vaksinasi Massal Dikatakan Doni kalau terdapat 3 titik distributor Migor yang mereka datangi. Yakni toko milik MA (48) yang berlokasi di Desa Kutorejo, toko milik ZE (51) dan gudang Indomarco milik HE (42) yang sama - sama berada di Kelurahan Pensiunan. Dari 3 tempat ini, 2 diantaranya tidak ditemukan adanya stok Migor yang menumpuk. Sementara di toko milik ZE, petugas menemukan 45 dus dengan masing - masing berisi 12 Migor kemasan 900 Ml Lebih lanjut dikatakannya kalau 45 dus Migor yang ditemukan ini kemudian langsung mereka sita Unit Tipidter ke Mapolres Kepahiang guna penyelidikan lebih lanjut. Sementara untuk ZE selaku penjualnya, sementara ini tidak diamankan. Hanya saja yang bersangkutan tetap akan dimintai keterangan. "Barang bukti 45 dus Migor kemasan 900 Ml kita amankan ke Mapolres Kepahiang," demikian Kasat Doni. Pewarta : Jimmy Mayhendra