RK ONLINE - Setelah dibiarkan rusak bertahun-tahun, akhirnya kerusakan jalan Simpang Kota Bingin-Lubuk Penyamun Kecamatan Merigi dipastikan akan diperbaiki tahun anggaran 2022 ini dengan kontruksi hotmix. Kondisi jalan di wilayah perbatasan Kepahiang dengan Rejang Lebong tersebut rusak cukup parah lantaran terus dilalui angkutan dengan kapasitas berat. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Rudi Andi Sihaloho, ST menjelaskan realisasi peningkatan infrastruktur jalan tersebut akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2022 menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK). Dengan anggaran yang tersedia, estimasi pekerjaan mencapai 1,5 Km sampai dengan 2 Km. "Mudah-mudahan dalam waktu dekat paket kegiatan tersebut segera masuk tender," jelas Rudi. Terkait status jalan yang merupakan batas antara Kabupaten Kepahiang dan Kabupaten Rejang Lebong, Rudi mengaku sudah berkoordinasi dengan Pemkab Rejang Lebong. "Karena jalan itu statusnya kawasan perbatasan, ada sedikit yang masuk wilayah Kabupaten Rejang Lebong kami sudah berkoordinasi dengan Pemkab Rejang Lebong. Mudah-mudahan tidak ada persoalan, karena peningkatan jalan infrastruktur tersebut manfaatnya akan dirasakan oleh masyarakat sekitar," jelas Rudi. Diketahui, dari total DAK Rp 22 miliar yang diterima tahun ini, selain membangun jalan Simpang Kota Bingin-Lubuk Penyamun, Rudi menjelaskan jika dana DAK tersebut juga akan digunaan untuk peningkatan jalan dalam kota. Seperti hotmix jalan samping Masjid Agung, jalan Dusun Kepahiang-Gg Kuterjo, kemudian jalan-jalan dalam kota dan kelurahan. Pewarta : Reka Fitriani/Krn
Jalan Kota Bingin-Lubuk Penyamun Akan Dihotmix
Selasa 11-01-2022,03:00 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :